Share

DYLAN TERSENYUM LEBAR

"Dokter akan memeriksa pasien." Tiba-tiba Femy muncul memberitahu jadwal pemeriksaan. Adista menoleh dan kaget begitu bertatap mata dengan perawat tersebut, lagi.

Ini orang dibayar berapa oleh Vira, batin Adista.

Perawat dekat ranjang Gilbert mengamati Adista dan menjadi terkesiap. Ya, dia merasa mengenali gesture tubuh wanita cantik di depannya. Tali kasih persahabatan di antara keduanya masih kuat terasa. Wanita perawat ini mendekat ke arah Adista. "Apa kabar?"

Sapaan dari Maya membuat Adista mati kutu sesaat dan beruntung bisa segera mengendalikan diri. Dokter cantik lulusan University of Auckland tersenyum manis lalu balik menyapa,"I'm fine. Thanks you "

Maya pun dibuat tercengang saat mendengar suara Adista yang familiar di telinganya. Namun, perawat ini buru-buru menyangkal bahwa Adista tidak sefasih itu dalam berbahasa Inggris. Dirinya telah salah orang.

Padahal, andai benar seperti dugaannya, Maya akan bercerita banyak tentang sikap intimidasi Femy dan Vira terhadap diriny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status