Share

Bab 15

"Tidak apa-apa. 'Kan cuma di pakai saat tempur saja. Bukan dipakai jalan-jalan. Lagian juga di perlihatkan sama suaminya. Kalau dipertontonkan pada pria lain baru nggak boleh."

Aku mikir panjang. Karena sepanjang sejarah pernikahan kami, belum pernah Mas Darius memintaku memakai pakaian yang seperti kelambu nyamuk. Aku tahu menyenangkan suami itu ibadah. Tapi ...

Beli nggak ya? Beli saja deh, mumpung dibayarin sama suami.

"Kalau begitu aku langsung chek out ya, Mas?"

"Iya, jawabnya."

"Yes, sudah berhasil dan tinggal menunggu dikirim," kataku dengan sangat bangga. "Ini diganti 'kan uangnya, Mas?"

"Ganti? Kapan Mas bilang mau ganti?"

"Jadi ... ini aku beli sendiri?"

"Kamu 'kan memang beli sendiri, Mila."

"Ih, ku cubit juga ginjalmu, Mas. Kirain disuruh beli baju panas itu mau dibayarin."

"Ahahaha, 'kan Mas sudah beri kamu mentahannya. Mau dipakai apa saja terserah. Kemarin Mas ngomong gitu 'kan?"

"Ya iya 'sih, Mas. Tapi, aku pengennya beli bajunya dibayarin sama kamu juga."

"Tidak!"

"Ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status