Share

126. PENGAKUAN SEORANG IBU

“Aku ingin kau tahu bahwa sebenarnya ayah dan ibumu bukanlah raja dan ratu melainkan rakyat biasa yang tinggal di desa Kuning!” aku Xian Lian dengan jujur.

Qi Yun diam seribu bahasa, ekspresinya pun datar. Tidak terkejut, kecewa, ataupun marah. Xian Lian pun meneruskan pengakuannya.

“Saat itu aku tak memiliki pilihan, demi menyelamatkan nyawa putra mahkota dari tangan kejam Qi Xiang. Aku yang meminta menukar bayi kalian, ayahmu Wang Ji seorang yang setia dan sangat baik. Ia bersedia mengorbankan apa saja demi Raja Qi You, suamiku.”

Qi Yun masih saja mematung, hanya saja kini ia menghadap keluar jendela. Menatap pohon persik di taman, tepat di depan jendela kamar ibunya.

“Kita berdua dikejar oleh antek-antek Qi Xiang hingga Ibu nekad menjatuhkan diri kita berdua ke jurang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status