Share

Menaklukan Kang Andi

"Kang perut aku laper, makan dulu yuk," ajakku pada Kang Andi. Ia hanya diam saja tapi ketika aku memintanya berhenti di dekat tukang siomay dia pun berhenti.

"Stop kang! Stop! Aku pengen makan siomay." Kang Andi segera memarkirkan motornya.

"Mang siomaynya dua porsi yang satu jangan pake tahu, jangan pake kentang jangan pake kecap ya, Mang," ucapku pada tukang siomay.

"Akang maunya gimana? Campur aja?"

"Akang tidak perlu, Sya. Kamu saja."

"Masa aku makan Akang cuma ngelihatin, tenang aja nanti buat Teh Dita sama Kinara Mesya bungkusin."

"Tidak usah Sya, terimakasih."

"Udah, deh. Mang yang satunya campur banyakin siomaynya tapi saos nya sedikit jangan pake sambel."

Seketika Kang Andi melihat kearahku dia pasti kaget karena aku bisa tahu, seleranya. Aku pernah lihat postingan Teh Evita di mana dia menjelaskan tentang seseorang dengan kebiasaannya dan aku yakin pasti orang itu Kang Andi, benar juga kan. Kalau lihat reaksinya.

"Kenapa Kang? Apa ada yang salah?"

"Tidak, Akang ngga en
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status