Share

Bab 471

"Tunggu." Mendengar itu, Briella makin merasa ada yang tidak beres. "Apa kamu punya banyak uang sampai ingin membeli waktuku? Selain itu, bukannya kamu mau cari Mama mu? Kenapa malah mau sering mengunjungiku."

Briella makin curiga dengan motif anak ini. Mana ada anak kecil yang bicara seperti ini? Menakutkan sekali.

Zayden tidak terpengaruh dan melanjutkan, "Aku harus pulang. Ingat, Kamis depan tunggu aku di rumah."

Briella bingung. Kenapa nada bicara anak ini sangat keras?

"Kamu menganggapku apa sampai memintaku menunggu di rumah? Kalau mampu, kasih uangnya padaku sekarang juga."

Zayden mengerjap, mengutak-atik sakunya dan melepas jam tangan yang dia kenakan. "Aku nggak bawa dompet. Ambil jam ini saja dulu."

Briella melirik jam tangan itu, ternyata Patek Philippe yang harganya satu miliar.

Tampaknya anak ini bukan anak dari keluarga biasa, mungkin tuan muda dari keluarga kaya.

Briella tidak ingin membuat masalah, lebih tepatnya dia tidak boleh sampai membuat masalah.

Briella tidak men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status