Share

Bab 450

Masa lalu sudah berlalu sangat lama, bahkan Briella sengaja menghapus kenangan itu dari pikirannya.

"Kedengarannya indah sekali." Briella menyeringai. "Sepertinya wanita yang bernama Briella itu cukup membekas dalam hatimu. Kalian memiliki hubungan cinta dan benci yang saling beradu."

Nathan sangat marah ketika melihat ekspresi wajah Briella yang semringah. "Aku sudah bicara banyak hal, tapi kamu malah menganggap semua ini menarik?"

Briella menyilangkan kedua tangannya di bawah dagu dan kembali bertanya dengan tatapan penasaran, "Tapi saat kamu bilang dia sudah mati, mungkin saja dia sudah benar-benar nggak ada di dunia ini. Kamu nggak boleh asal menyebarkan berita. Mungkin saja wanita yang kamu cari itu benar-benar sudah mati."

"Sial." Nathan menggertakkan gigi dan mengumpat pelan, menatap Briella dengan jengkel. "Jangan berpura-pura, Briella. Ibu asuhmu saja bilang kalau putrinya lah yang membayar semua biaya selama dia dirawat di panti rehabilitasi. Itu sudah cukup menjadi bukti kal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status