Share

Bab 394

Briella melihat sikap Davira yang seperti anak kecil, merasa kalau Davira masih tetap sama seperti empat tahun yang lalu, kekanakan, sombong, berubah-ubah dan sulit diatur. Davira masih belum memahami kalau apa yang diberikan orang lain itu bukanlah sesuatu yang akan bertahan selamanya. Satu-satunya cara untuk bertahan adalah dengan menjadi kuat.

Namun, Briella tidak ingin berkomentar panjang lebar, hanya ingin menyaksikan dalam diam.

Klinton mengangkat pandangannya dan melirik Davira dari kaca spion. Dia pun mengerutkan kening saat mengingat sifat Davira yang berkemauan keras.

"Davira, jangan bicara begitu sama Renata. Dia begitu karena peduli padamu."

Mulut Davira ternganga, agak terkejut karena kakaknya membela dan berada di pihak wanita lain, bukan membelanya. Dia hampir menggila karena cemburu, lalu berteriak ke arah Klinton.

"Apa kamu juga keberatan dengan sikapku yang seperti ini? Kalau begitu hentikan mobilnya. Aku akan pulang ke rumah Papa Mama sendiri."

Davira mengatakan itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status