Beranda / Pernikahan / Rindu yang Terluka / 121. Cerita yang Sebenarnya 1

Share

121. Cerita yang Sebenarnya 1

RINDU YANG TERLUKA

- Cerita yang Sesungguhnya

Cantik. Luka di pipi sudah lenyap berganti dengan pipi mulus tanpa cacat. Jemarinya lentik, kutek warna soft pink dengan hiasan manik-manik kecil yang berkilau saat jemarinya bergerak.

Jadi ini alasan Abila menghilang beberapa minggu ini.

Daffa bangkit dari duduknya. "Kita keluar."

"Ke mana, Mas?"

Tanpa mendengarkan pertanyaan gadis itu, Daffa terus melangkah melewati lorong untuk menuju lift. Bahaya sekali kalau mereka berbincang di ruangannya. Sesuatu yang tidak diduga bisa saja terjadi, bahkan mengancam rumah tangganya yang sudah tenang. Apalagi Rinjani ada di Surabaya sekarang. Daffa cemas.

Beberapa staf diam-diam memperhatikan dengan ujung mata dari balik papan penyekat meja kerja mereka.

Siapa yang tidak kenal Abila dan hubungan yang sempat membuat kantor heboh beberapa bulan yang lalu. Semua karyawan tahu kisah bos mereka dengan gadis cantik bertubuh aduhai. Tinggi semampai, putih, dan menawan.

Daffa duduk di ruang tamu kantor.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
beneran nekat si Abila... rela menjatuhkan harga diri demi pria beristri.. padahal yg bujang masih banyak loh..
goodnovel comment avatar
B I
Bagaimana kalau itu Yassa , selingkuhan mama Abila ?
goodnovel comment avatar
Lis Susanawati
🥹🥹🥹🥹🥹🥹🥹🥹
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status