Share

Bab 248 Gadis Penggoda

"Mendapatkan hatinya?" celetuk Sera sambil mengernyitkan dahinya.

"Iya, benar. Kamu harus berusaha untuk mendapatkan hati pemuda tadi. Apa kamu bisa melakukannya?" tanya Sean sembari tersenyum pada sang gadis.

Sera menatap serius pada pria yang sedang berbicara padanya. Dari dalam matanya tersirat kebingungannya.

"Kenapa kamu diam? Apa kamu tidak merasa tertarik pada pemuda tadi? Dia sangat tampan, kaya dan asal kamu tahu saja, hotel ini adalah miliknya. Apa kamu tidak ingin memiliki pemuda seperti dia?" tanya Sean yang mencoba menjawab kebingungan sang gadis.

Seketika mata Seta terbelalak. Dia merasa kaget mendengar betapa hebatnya pemuda yang disebut Sean sebagai putranya.

"Bukankah tadi Om memanggilnya dengan sebutan putra? Apa dia benar-benar anak Om Sean?" tanya sang gadis menyelidik.

Sean tersenyum getir. Dia mengingat kembali akan peristiwa di masa lalunya. Mengingat akan pernikahan sempurnanya dengan Celine, mengingat hasil tes yang menyatakan bahwa Hero bukanlah anak biolog
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status