Share

Bab 9

Melihat kondisi ini, Gavin tertawa dengan bangga, "Lihatlah bagaimana dia berakhir! Hahaha!"

Emily mengernyit berkata dengan kesal, "Kenapa kamu begitu? Apa kamu nggak dengar bagaimana keluarganya ditindas? Nggak kusangka kamu masih bisa tertawa?!"

Gavin memandang Emily yang terus menatap James. Melihat wajahnya dipenuhi dengan kekhawatiran terhadap James, Gavin menjadi sangat tidak senang.

Saat Gavin mau menyindir Emily, dua teman pria yang selalu membelanya pun berkata kalau dirinya sedikit keterlaluan, jadi dia terpaksa menutup mulutnya.

Dalam kerumunan orang yang ramai, kebanyakan dari mereka sangat mengkhawatirkan James.

Anggota yang dimiliki Keluarga Kenrad sangat banyak, mereka semua bahkan adalah ahli bela diri. Sekarang James hanya bertiga saja, meskipun mereka memiliki kemampuan luar biasa, mereka tetaplah manusia. Bagaimana mungkin mereka bisa melawan musuh yang lebih banyak puluh kali lipat?

Semua orang berharap James jangan terbodoh oleh niat balas dendamnya. Balas dendam bisa dilakukan kapan saja, tapi kalau kehilangan nyawa begitu saja, maka semuanya akan berakhir.

Akan tetapi, Keluarga Iskandar malah berharap kebalikannya.

Mereka berpikiran seperti Gavin yang berharap James mati secepatnya dan mati dengan menyedihkan. Mereka pun berteriak, "Cepat maju lawan mereka!"

Nadine dan Warren bahkan juga berpikiran begitu. Selama Warren mendekati James ataupun Nathan, tujuannya bukanlah karena hubungan yang baik, melainkan mau memanfaatkan kekuasaan mereka.

Sekarang Nathan sudah mengatakan semuanya, pernikahan Keluarga Iskandar dan Keluarga Kenrad kemungkinan nggak akan terjadi lagi, bahkan nama baik Keluarga Iskandar juga akan terpengaruh.

Dalam kondisi ini, Nadine hanya berharap James bisa mati.

Kata-kata yang diucapkan James selanjutnya malah membuat Nadine dan Warren sangat senang.

James menatap Darwin dan berkata, "Aku datang ke dunia ini memang nggak berharap kembali dalam kondisi hidup."

Kata-kata ini membuktikan kalau James sudah membuat keputusan yang bulat.

Darwin menyipitkan matanya, lalu melambaikan tangan ke kerumunan orang, "Tolong semuanya menunggu sebentar di halaman agar nggak terluka."

Melihat pertempuran segera dimulai, semua orang sangat ingin menyaksikannya, tapi para pengawal malah mulai mengusir orang, ditambah lagi mereka juga takut terluka, jadi mereka pun pergi ke halaman vila.

Saat melewati sebelah James, Emily membisikkan, "Pak James, balas dendam bisa kapan saja. Untuk apa dipaksakan kali ini?"

James tersenyum padanya sambil berkata dengan tegas, "Terlalu lama. Aku mau yang paling cepat."

Emily menghela napas panjang dengan pasrah sambil berjalan keluar.

Setelah semua orang pergi, Darwin menyuruh orang menutup pintu, lalu berteriak terhadap James, "Kuberi kamu kesempatan satu kali lagi! Meskipun kamu nggak takut mati, setidaknya kamu harus memikirkan keluargamu! Kalau kamu berani menyentuh sehelai bulunya Nathan, aku akan membunuh seluruh keluarga kalian!"

Ada beberapa kata tidak bisa diucapkan di depan banyak orang, sekarang saat tersisa Keluarga Kenrad dan James, dia langsung menjadi sangat berani.

James berkata, "Kamu mengancamku?"

Darwin berkata, "Bukan mengancam, tapi aku memberitahumu akibatnya! Kulihat kamu sudah hidup begitu lama, tapi masih belum jelas dengan dunia ini. Hari ini, aku akan memberimu sebuah pelajaran!"

"Kamu dan semua keluargamu adalah rakyat paling rendahan! Kalian dilahirkan untuk dijadikan budak dan ditindas! Keluarga Kenrad adalah sosok yang nggak boleh kalian singgung, meskipun kami menindas kalian, kalian juga hanya boleh bertahan! Kalau sudah nggak tahan, kalian juga harus menahannya!"

"Rakyat rendahan seperti kalian nggak punya hak untuk balas dendam! Inilah kenyataan di dunia yang realistis ini! Kalau kamu nggak puas, maka berdoalah bisa terlahir di kehidupan yang lebih baik!"

"Sekarang, lepaskan dia! Kalau nggak, aku akan menangkapmu hidup-hidup, lalu menyiksa keluargamu di depan matamu agar kamu rasakan apa yang disebut mati lebih bagus daripada hidup!"

James tertawa dengan sombong berkata, "Hahaha! Oke! Kenyataan dunia yang hebat! Keluarga Kenrad yang mulia! Sekarang, aku akan beri tahu kamu apa yang dimaksud kenyataan di dunia ini!"

"Orang-orang seperti kami kalau sudah mengamuk, kami juga bisa membalikkan dunia! Meskipun Keluarga Kenrad yang berkuasa juga tetap saja akan ditaklukkan!"

Setelah mengatakannya, James langsung menarik lidah Nathan dengan kuat.

Sebuah suara "Tak!" terdengar dengan keras! Lidah Nathan dicabut sepenuhnya!

"Ahhh!"

Teriakan Nathan yang tragis seperti teriakan iblis di dalam neraka.

Darah merah mengalir dari mulutnya seperti air mancur, puluhan pengawal ahli bela diri di sekitaran bahkan menjadi pucat setelah melihatnya dan langsung mundur beberapa langkah.

James tersenyum kepada Leo dengan senyuman seperti malaikat pencabut nyawa. "Pak Leo, apa kamu suka hadiah ulang tahun ini?"

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status