Share

Bab 493

Setelah berbasa-basi sebentar, si manajer Restoran Merdeka pun hendak pergi, tetapi dia masih menyempatkan diri untuk melirik Tobi sekilas. Dia ingin menyapanya, tetapi kemudian mengurungkan niatnya.

Sebenarnya Tobi menyadarinya. Dia tahu si manajer melakukan hal-hal ini, termasuk memberikan ruang VIP terbaik, semua ini karena memandang wajahnya.

Hanya saja, Robin tidak mengetahuinya. Dia merasa senang karena berpikir ini semua karena dirinya.

Semua orang juga mengira manajer melakukan semua ini karena memandang wajah Robin, bahkan Sheila juga tidak berani pamer lagi. Awalnya, dia mengira pacarnya-lah yang paling hebat.

Tidak heran, apalagi Grup Transera saat ini kian melejit. Di mata semua orang, kekuatannya bahkan setara dengan empat keluarga besar di Kota Tawuna.

"Kak Robin, aku bersulang untukmu. Kamu benar-benar membuat kami takjub hari ini."

"Dengar-dengar, Restoran Merdeka bukanlah tempat yang bisa dikunjungi orang biasa. Yang datang ke sini semuanya orang kaya ataupun konglomer
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status