Share

Bab 109

"Ya. Aku mengakui kekalahanku!"

"Aku menerima kekalahanku sepenuhnya!" gumam Martin. Sepertinya dia telah kehilangan akal sehatnya.

Dia tidak pernah menyangka ada orang yang bisa memainkan musik dengan begitu ajaib dan sempurna di dunia ini.

Apalagi, dia adalah warga Negara Harlanda.

Sepertinya, temannya tidak berbohong padanya. Negara Harlanda sungguh salah satu peradaban paling kuno yang memiliki sejarah panjang. Dari zaman kuno hingga sekarang, banyak ditemukan benda ajaib dan banyak legendaris yang lahir.

Sejak tadi, Widia telah kegirangan. Tobi sama sekali belum pernah meninggalkan kesan sedalam ini di hatinya.

Namun, Widia teringat Tobi tidak pernah berterus terang kepadanya tentang masalah piano, yang telah membuat Widia salah paham dengannya sebelumnya dan bahkan mengatakan mereka tidak berasal dari dunia yang sama.

Mungkin pria itu diam-diam mentertawakan Widia dari belakang.

Sebaliknya, Joni yang berada di samping itu sudah hampir meledak. Apalagi, saat Widia menatap Tobi den
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status