Share

Bab 234

“Nyonya dalam keadaan tidak sadarkan diri. Butuh 4 hari untuk bangun. Nyonya benar-benar frustrasi sekali, seting menangis dan menyendiri. Tapi, syukuran sekarang sudah baik-baik saja,” ungkap Han, jujur.

Alexander mengembuskan napasnya panjangnya, memejamkan matanya sejenak. “Han, apakah menurutmu Tuhan tidak terlalu baik padaku? Aku memiliki Helena, dia seperti diriku sendiri yang tidak mungkin meninggalkan. Padahal, dulu aku berpikir aku adalah orang yang paling malang.”

Mendengar ungkapan Tuannya, Han pun tersenyum lega. “Anda pantas untuk itu, Nyonya Helena pun beruntung memiliki anda.”

***

Setelah satu bulan yang damai bersama suami anak-anaknya, Helena akhirnya memutuskan untuk kembali ke kantor.

Waktu istirahatnya terasa seperti anugerah, terutama karena ia bisa menghabiskan setiap momen berharga bersama kedua buah hatinya sambil menanti Alexander pulang ke rumah.

Setiap malam, mereka berbincang dan bercanda bersama, m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status