Share

Bab 107

“Aku tidak ingin bertanya lebih banyak lagi. Aku akan berhenti sampai di sini, tidak ingin merasakan kemarahan lebih daripada ini!” ucap Hendrick, tatapan matanya masih marah kepada Benjamin.

Pria itu membantu Helena untuk bangkit dari posisinya. Menggandeng tangan Helena, mengajaknya keluar dari ruangan itu.

Bruk!

Benjamin jatuh duduk di sofa. Sambil mengusap wajahnya, dia tengah merutuki kebodohannya sendiri. Padahal, niatnya adalah demi bisa segera menikahi wanita yang ia inginkan.

“Sial! Ini benar-benar gila. Kenapa, kenapa aku melakukannya?!” rutuk Benjamin.

Tidak ingin banyak bicara, Hendrick pun langsung membawa Helena meninggalkan pesta tersebut.

Sudah cukup berbasa-basi di sana, apapun yang akan terjadi selanjutnya biarkan Helios yang menyelesaikannya.

“Masuk, Hecel!” titah Hendrick begitu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status