Rahasia di Balik Istana

Rahasia di Balik Istana

By:   Carramella  Completed
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Not enough ratings
8Chapters
14views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Scan code to read on App

Kakak kembarku ditunjuk menjadi ibu susuan Pangeran Adipati Halinka, tapi dia pergi kawin lari dengan kekasihnya. Demi menghindarkan keluargaku dari murka keluarga adipati, aku harus meminum jamu rahasia untuk memicu produksi air susu dan menggantikan kakakku ke istana. Aku tidak menyangka, yang perlu kuberi makan tidak hanya si bayi pangeran adipati kecil. Tapi juga Adipati Halinka yang sudah dewasa dengan tubuh tinggi besar dan wajah tampan ....

View More

Latest chapter

Free Preview

Bab 1

Kakak kembarku ditunjuk menjadi ibu susuan Pangeran Adipati Halinka, tapi dia pergi kawin lari dengan kekasihnya.Demi menghindarkan keluargaku dari murka keluarga adipati, aku harus meminum jamu rahasia untuk memicu produksi air susu dan menggantikan kakakku ke istana.Aku tidak menyangka, yang perlu kuberi makan tidak hanya si bayi pangeran adipati kecil. Tapi juga Adipati Halinka yang sudah dewasa dengan tubuh tinggi besar dan wajah tampan ....*Aku dan kakakku Ayunda terlahir kembar. Penampilan kami sama persis sejak kecil.Aku pemalu, tertutup, dan selalu bersikap sopan. Sebaliknya, dia cerdas dan menawan, bersinar cemerlang seperti matahari.Kami berdua pernah berdiri bergandengan tangan di depan cermin dan menanggalkan pakaian cantik kami. Rambut hitam kami terurai di dada seputih salju. Rona merah muda menghiasi pipi dan merah cerah menggoda di bibir kami.Bedanya, lekuk tubuhku lebih jelas dibandingkan kakakku, dengan bentuk seperti vas bunga. Buah dadaku juga lebih berisi di...

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
8 Chapters
Bab 1
Kakak kembarku ditunjuk menjadi ibu susuan Pangeran Adipati Halinka, tapi dia pergi kawin lari dengan kekasihnya.Demi menghindarkan keluargaku dari murka keluarga adipati, aku harus meminum jamu rahasia untuk memicu produksi air susu dan menggantikan kakakku ke istana.Aku tidak menyangka, yang perlu kuberi makan tidak hanya si bayi pangeran adipati kecil. Tapi juga Adipati Halinka yang sudah dewasa dengan tubuh tinggi besar dan wajah tampan ....*Aku dan kakakku Ayunda terlahir kembar. Penampilan kami sama persis sejak kecil.Aku pemalu, tertutup, dan selalu bersikap sopan. Sebaliknya, dia cerdas dan menawan, bersinar cemerlang seperti matahari.Kami berdua pernah berdiri bergandengan tangan di depan cermin dan menanggalkan pakaian cantik kami. Rambut hitam kami terurai di dada seputih salju. Rona merah muda menghiasi pipi dan merah cerah menggoda di bibir kami.Bedanya, lekuk tubuhku lebih jelas dibandingkan kakakku, dengan bentuk seperti vas bunga. Buah dadaku juga lebih berisi di
Read more
Bab 2
Aroma menarik khas laki-laki menghantam hidungku, bercampur dengan bau alkohol. Dia adalah Prahasta Barawijaya, Adipati Halinka. Dia tampak baru kembali dari jamuan makan di istana kerajaan.Aku terhuyung-huyung ketakutan. Saat aku melihat ke atas, aku merasa hampir tenggelam dalam matanya.Hidungnya mancung. Garis matanya indah. Bibirnya tipis seperti ukiran. Bahkan pakaiannya yang mewah pun tampak seperti menodai kesempurnaannya. Dia adalah pria paling tampan yang pernah aku temui di dunia.Para dayang segera mengundurkan diri keluar ruangan melihat situasi ini.Tanpa diduga, sebelum aku sempat memakai bajuku, Prahasta tiba-tiba memelukku erat dan berbisik di telingaku dengan penuh kasih sayang."Akhirnya kamu kembali. Aku sangat merindukanmu ...."Tubuhnya tidak terlihat ingin melepaskanku sama sekali. Dia membenamkan wajahnya di bola wewangian pemberian kakakku dan menghirupnya dalam-dalam.Aku terkesiap. Beberapa tetes cairan masih menggantung di sudut bibir sang adipati saat dia
Read more
Bab 3
Saat pagi tiba, aku menyeret tubuh lemasku dan menemani pangeran di taman belakang.Menjadi ibu susuan tidak perlu melakukan pekerjaan apa pun, hanya harus selalu di dekat pangeran agar dia tidak kelaparan.Aku bertemu permaisuri adipati untuk pertama kalinya di paviliun yang ada di taman belakang.Karena gangguan kesehatan setelah melahirkan, dia tidak keluar kamar selama sebulan penuh. Sekarang pun dia masih tampak lemah dan rapuh.Dadanya bahkan lebih rata daripada dada wanita-wanita yang belum melahirkan. Tidak heran kebutuhan pangeran tidak bisa tercukupi olehnya.Permaisuri menatapku dengan tatapan iri."Ayunda, kamu jauh lebih berisi dari waktu itu, aku jadi iri. Air susuku terlalu sedikit, jadi nggak bisa menyusui anakku sendiri, uhuk uhuk ...."Aku bergegas merangkulnya. "Permaisuri, jangan memaksakan diri."Karena aku pernah membantu mengurus anak kakakku, aku bisa mengobrol panjang dengan permaisuri soal mengasuh anak. Aku lega berhasil menyamar tanpa menimbulkan curiga.Aku
Read more
Bab 4
Perasaan tercekik menyergapku tiba-tiba. Kepalaku seperti dihantui bayangan besar."Tolong ... jangan ...."Permohonan tolongku tidak didengar. Prahasta mendorongku ke dalam sumber air panas yang dipenuhi kelopak bunga mawar.Saat itu tengah malam dan istana sunyi. Selain tempat yang harum dan indah ini, hanya ada sinar bulan dan cahaya lilin.Bahkan cahaya bulan membawa keindahan yang kejam.Suara deburan air terdengar sangat menggetarkan jiwa dan jelas menggetarkan istana yang besar, kosong, dan sunyi itu.Aku berjuang mati-matian untuk bernapas, tapi cengkeraman maut itu menahanku, tanpa memberiku sedikit pun celah untuk memberontak.Ketika aroma wewangian bunga merebak, Prahasta membeku dan tampak seakan baru terbangun dari mimpi.Dia melemparkanku ke samping tanpa peduli. Napasnya terengah-engah.Sang adipati masih geram dan belum cukup melampiaskan amarahnya. Dia mengambil sabuk basah di tanah dan mencambukku keras-keras."Katakan, siapa kamu? Kenapa kamu persis seperti dia? Ke m
Read more
Bab 5
Setelah pulang untuk mengurus pemakaman keponakanku, aku "diizinkan" untuk kembali dan menemui sang pangeran.Perangainya berwibawa dan dingin. Dia sedang memegang cangkir porselen putih, ditemani pembakar dupa berlapis emas yang menyala dengan aroma ambergris mewah.Gumpalan asap putih itu jatuh di kakiku, persis seperti nyawa keponakan mungilku yang tak berarti seperti rumput liar, dan lenyap dalam sekejap.Aku menundukkan mataku tanpa suara, tanpa menampilkan rasa benci di mataku.Hanya karena posisinya sebagai bangsawan, dia berlagak seperti Tuhan, memutuskan hidup dan mati seseorang.Betapa tidak tahu malu dan kejam!Melihatku kembali, Prahasta samar-samar tertawa, menggunakan nada paling tenang untuk mengucapkan kata-kata yang paling kejam."Bagaimana menurutmu? Ini adalah pembalasan untuk kakakmu karena telah mengkhianatiku. Sayang sekali, dia nggak berguna. Aku sudah memberinya anugerah terbesar dengan membiarkan anak sialan itu hidup. Karena dia mengkhianatiku, nggak ada gunan
Read more
Bab 6
Seiring bertambahnya cinta sang adipati kepadaku, aku perlahan memahami temperamen dan kebiasaannya. Jadi, aku selalu mampu menenangkan amarah kasarnya dengan tepat.Dia tidak lagi kejam kepadaku seperti sebelumnya, dan sering membiarkanku melayaninya secara dekat. Aku bahkan bisa keluar masuk ruang kerjanya sesuka hati.Aku memperhatikan bahwa Prahasta selalu mabuk hampir setiap kali dia kembali dari jamuan keluarga di istana kerajaan.Malam-malam saat itu terjadi sering kali menjadi siksaan paling menyakitkan bagiku.Dia suka memanggilku Rani di tempat tidur, seolah sedang melampiaskan emosi."Rani, suatu hari nanti, aku akan membuatmu memohon belas kasihan di bawah tubuhku."Aku terkejut. Adipati Halinka harusnya bisa menikahi wanita mana pun yang dia sukai. kenapa dia harus bersedih karenanya setiap hari?Kecuali, orang itu adalah seseorang yang jauh di atasnya ....Pada tanggal 23, putra mahkota kerajaan, Lesmana Barawijaya, kembali dari perburuan. Istana mengadakan perjamuan besa
Read more
Bab 7
Fakta berbicara sendiri.Aku dan kakakku hanya pengganti yang dimanfaatkan Adipati Halinka untuk melampiaskan angan-angannya kepada Pusparanti.Pusparanti mengerucutkan bibirnya dan menggeleng, menebarkan senyum yang dibuat-buat di bibirnya."Pengganti tetap saja pengganti, nggak akan bisa sebagus orang yang sebenarnya. Sama seperti pantulan bulan di air kolam, sampai akhir waktu pun nggak akan sama. Prahasta, hentikan obsesimu."Aku sangat terkejut, tapi Prahasta tampak tidak menyadarinya. Dia mengangkat gelas anggurnya dan berkata dengan lantang."Kalau begitu, aku doakan hidup yang panjang dan bahagia untukmu dan Yang Mulia Lesmana."Dia sengaja menekankan kata-katanya dengan suara rendah. Tatapannya kepada Pusparanti agak seperti cinta tak terbalas yang rumit....Di tengah perjamuan, aku tenggelam dalam pikiranku, memikirkan bagaimana cara memanfaatkan ini untuk membalas dendam.Tanpa diduga, saat aku keluar dengan alasan pergi buang air kecil, aku melihat wajah yang sangat tidak
Read more
Bab 8
Kembali ke ruang perjamuan, aku diam-diam membawa sebuah obat rahasia dan diam-diam memasukkannya ke dalam kendi anggur, membuat Prahasta mabuk.Obat rahasia itu persis seperti jamu yang kubawa, jamu yang dapat menyebabkan air susu wanita meluap-luap.Hanya saja, pelayan tua yang mencarikan jamu itu pernah diam-diam bercerita padaku. Katanya, jamu itu bisa menjadi obat perangsang jika dikonsumsi laki-laki. Dalam dua jam, tubuhnya akan panas dan bergairah dan sulit melepaskannya ....Kakakku mengenakan tudung dan menyamar sebagai dayang istana untuk menuangkan anggur. Dia juga diam-diam menyelinap ke dekat Pusparanti dan menuangkan anggur untuknya.Anggur itu juga diisi ramuan yang memiliki efek luar biasa, apalagi dengan bantuan anggur.Setelah sekitar satu jam, aku dapat melihat Pusparanti mulai gelisah.Wajah cantiknya memerah, sedikit terengah-engah. Bagian di bawah kerah bajunya juga tampak bercak basah yang kasat mata.Dalam etiket istana kerajaan, tidak diragukan lagi bahwa mempe
Read more
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status