Share

Bab 62

Zia langsung membanting pintu, rupanya Zia kesal. Karena tidak dapat respon apapun dari ibunya.

“Kak Zahra! Awas kamu ya! Aku juga bisa seperti Kak Zahra. Mas Dilan seorang manajer, mana mungkin tidak bisa memberikan barang mewah buat aku,” geram Zia.

“Ayah, tadi aku lihat di media sosial. Zahra sedang membantu memunguti botol bekas,” Hanum berbicara sama suaminya.

“Ya tidak apa-apa Bu, Itu kan hal positif. Waktu itu kan hari merah, mungkin Zahra ngisi waktu. Sudahlah tidak perlu kita bahas. Toh Zahra selama ini tidak memusingkan kita kan,” ucap Ahmad.

Hanum mengganggukan kepalanya, benar apa yang dikatakan sama suami.

Tak terasa, hari pernikahan Zia semakin dekat. Kesibukan mulai terlihat di rumah Hanum, rencananya Hanum akan mengadakan acara siraman terlebih dahulu.

Sedangkan Zahra, mengambil cuti selama 2 hari, untuk membantu orang tuanya. Demikian pula dengan Nazar.

Zahra dan Nazar, sudah mempersiapkan baju untuk menghadiri acara siraman adiknya.

Hari ini, acara siraman dimu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status