Share

Bab 75. Karena Kebodohan

Tama hanya diam saja saat Pandu memukulnya. Ia sadar kalau dirinya bersalah. Namun, tidak dengan Amanda. Ia berteriak histeris saat Tama dipukul oleh mantan suaminya.

Namun, ketika Amanda ingin memisahkan mereka, Pandu memeluk Tama sambil mengucapkan terima kasih karena sudah menjaga anak-anaknya. Amanda mengurungkan niatnya untuk melerai kedua pria itu. Kemudian ia pergi untuk mengambil kotak obat.

Di waktu yang sama, Alan dan Alana berlari keluar saat mendengar teriakan ibunya. Beruntung mereka tidak melihat saat Pandu memukul Tama. Kedua anak itu sangat mengkhawatirkan ibunya.

Paman Nato mencegah mereka untuk menghampiri orang tuanya. Lalu, membawa mereka ke kamarnya yang berada di belakang rumah itu. Tempat yang biasa dipakai oleh Baron supaya mereka tidak mendengar pertengkaran orang tuanya.

"Paman, kenapa Ibu menangis? Apa karena Paman Pandu membawa kami tanpa izin?" tanya Alana sambil terisak.

Lelaki tua yang dipanggil Paman Nato, berjongkok di hadapan kedua anak itu. Lalu, ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status