"Tolong! Tolong! Tolong!" jeritan putus asa para budak memenuhi udara.
Saat Zhao Ning memalingkan wajahnya, puluhan panah beterbangan melintasi langit hitam. "Para iblis pemburu!" seru Zhao Ning, sambil berlari mengikuti jejak para budak lainnya. Para iblis pemburu adalah pengikut setia Raja Iblis yang dengan kejam memanah para budak untuk dijadikan sebagai tumbal pengorbanan darah.Namun, nasib malang menimpa Zhao Ning. Salah satu panah mendarat tepat di bahunya, menusuknya dengan tajam. "Argh!" rintihnya, sementara racun pelumpuh yang ada di ujung panah itu membuatnya tak bisa bergerak.Dengan tawa jahat, iblis yang melepaskan panah menarik rambut Zhao Ning dan membawanya ke dalam ruangan kolam darah api, tempat yang akan digunakan sebagai tumbal kegelapan bagi Raja Iblis."Hahaha! Hidup Raja Iblis! Raja malam yang menelan cahaya!" pekik para pemburu iblis itu sambil melempar buruannya ke dalam kolam darah api.Apakah ini akhirnya? Apakah aku akan mati sekarang? Haha, mungkin ini yang terbaik! Dengan ini, aku tidak perlu lagi melihat kebencian mereka. Terima kasih, Tuhan.Zhao Ning dilempar ke dalam kolam darah api, dan seketika itu pula ia meraung dengan rasa sakit yang membakar seluruh tubuhnya."Aaaaaaa!"'Sangat menyakitkan!' pikir Zhao Ning, sambil tertawa dan menangis dalam kehancurannya."Sesakit apapun ini, rasa sakitnya tidak sebanding dengan penderitaanku selama ini."'Akhirnya, aku bebas!'Namun, takdir berkata lain. Ketika kematian semakin dekat, roh kaisar legendaris dalam diri Zhao Ning tiba-tiba terbangun dan mengamuk, berjuang untuk membebaskan diri dari belenggu hitam yang menyegelnya.Ketika rasa sakit mencapai puncaknya dan menjadi tak tertahankan, kunci hitam yang mengikat roh kaisar legendaris dalam tubuhnya perlahan retak, kemudian hancur berkeping-keping."Hiyyyaaah!"Pada saat yang sama, roh kaisar legendaris keluar dari tubuhnya dan menyerap seluruh api merah yang memenuhi kolam darah api. Dalam sekejap semua api merah masuk ke dalam tubuh Zhao Ning."Apa yang sedang terjadi?" ucap Zhao Ning kaget dan bertanya-tanya. Matanya tercengang melihat api merah yang tadinya membakar seluruh tubuhnya, kini mengalir masuk ke dalam dirinya. Setiap nyala api merah yang memasuki tubuhnya berubah menjadi aliran energi yang megah, mengisi setiap serat tubuhnya, mengalir dalam setiap tetes darah yang mengalir, dan berdentam dalam setiap detak jantungnya.Dalam sekejap, luka-luka di seluruh tubuhnya sembuh tanpa bekas, seolah tidak pernah ada. Kulitnya seakan terkelupas dan berganti dengan kulit yang baru, rambutnya bahkan berubah merah seketika.Pada saat yang sama, Zhao Ning merasakan bahwa perubahan itu membawa perubahan besar dalam dirinya. Ia merasakan kekuatan yang tak terkendali dan sensasi yang luar biasa. Energi itu memberinya kekuatan yang belum pernah ia rasakan sebelumnya."Hiiyyah!"Baaaaaash!Energi yang membara melingkupi tubuh Zhao Ning, melepaskan gelombang kekuatan yang mengguncangkan seluruh ruangan. Para iblis pemburu terdiam, tercengang, tak mampu menghadapi kekuatan yang melampaui batas mereka."Ha! Apa itu!""Apa kau juga merasakannya?""Iya, aku juga merasakannya!""Kekuatan macam apa itu!""Apakah raja iblis datang?""Tapi energi kuat dalam gelombang ini berbeda.""Sebenarnya gelombang Kekuatan dahsyat apa ini!"Para iblis itu spontan menjadi panik dan menoleh serentak pada asal gelombang, yaitu kolam darah api.Mereka semua tercengang. Saat melihat api merah di kolam darah api sudah tidak ada."A-apa yang terjadi?""Kenapa api merah menghilang!""Ini ... Ini ... Tidak mungkin."Sementara para iblis menjadi keheranan dan bingung, Zhou Ning terkejut dengan apa yang baru saja terjadi padanya. "Aku ... Apa yang terjadi padaku?" gumamnya dengan ketakutan.Ketika pusaran energi api di tubuhnya semakin membara, Zhou Ning melepaskan energi dahsyat yang membuatnya terbang dengan kecepatan tinggi, keluar dari kedalaman kolam darah api.Swasssh!Seperti kilatan cahaya yang menusuk kegelapan, Zhou Ning melaju melalui udara dengan kecepatan yang menakjubkan.Rasa bingung dan panik para iblis semakin menjadi-jadi saat sebuah cahaya melintas ke atas mereka."Ha! Lihat ke atas!""Siapa itu!"Dalam kilatan cahaya yang memancar di tubuhnya, Zhao Ning mengangkat kepalanya dengan mata yang membara oleh api. Tubuh yang sebelumnya hancur kini bercahaya dengan kekuatan yang luar biasa. Sayap Api Merah yang megah menjulang di belakangnya, menjadi lambang transformasinya menjadi entitas yang lebih kuat.Para iblis itu spontan tercengang dan ternganga dengan apa yang baru saja mereka saksikan. Mereka tidak bisa mempercayai mata mereka sendiri saat melihat sosok kuat yang ada di hadapan mereka.Bukan hanya para iblis itu yang tercengang dan kaget, bahkan Zhou Ning sendiri pun kaget dan terheran-heran dengan apa yang terjadi padanya."A-apa yang terjadi padaku?" Ucap Zhao Ning kebingungan sambil melihat kedua tangannya yang bersarung dengan api merah. Bahkan seluruh tubuhnya berbaju dengan api merah."Sayap Api Merah!" seru seorang Jendral Iblis Api dengan raut wajah tak percaya saat melihatnya. "Hanya Raja Iblis yang bisa mengembangkan sayap Api Merah. Siapa orang ini?""Dia jelas bukan Raja Iblis!""Je-jendral, sebenarnya siapa orang itu? Bukankah sayap Api Merah itu milik raja iblis, dia ... Siapa dia?" tanya para iblis pada Jendral Iblis Api, mereka terlihat bingung dengan kemunculan etintas kuat yang tak terduga itu.Tanpa menjawab, jendral Iblis Api melesat ke arah Zhou Ning dengan kecepatan yang mengagumkan. Ia berhenti di depan Zhao Ning, menatapnya dengan tatapan penuh keheranan dan kebingungan."Siapa kau sebenarnya?" Tanya jendral iblis Api dengan suara yang lantang. "Apa tujuanmu kesini dan ..., kenapa kau bisa memiliki bagian spirit Raja Iblis!" Mata Jendral Iblis Api menatap waspada ke arah Zhou Ning."A-apa! Jadi ini Spirit milik Raja iblis!" Sahut Zhou Ning tak percaya."Pantas saja rasanya begitu luar biasa, tapi ... Bagaimana bisa aku?" Ucapnya keheranan.'Jangankan dirimu, aku sendiri pun bingung kenapa aku bisa mengendalikan spirit milik raja iblis seperti ini, sebenarnya apa yang terjadi padaku, bukankah aku tadi sudah hampir mati, kenapa bisa begini?' pikir Zhou Ning dengan bingung.Dengan kesal Jendral iblis Api mengeluarkan tombak yang berliput aura merah, lalu dia berteriak lantang pada Zhou Ning. "Apa maksudmu mengatakan itu! Katakan siapa kau! Dan apa urusanmu di tanah kekuasaan Raja Iblis! Jika kau mengacau di sini, raja iblis tidak akan membiarkanmu!" Tegasnya dengan emosi tinggi.Jenderal Iblis Api ingin sekali langsung menghajar Zhao Ning, tapi dia sadar kalau energi yang Zhou Ning pancarkan bukan energi biasa. Melainkan energi yang sangat kuat. Dia tak yakin apa bisa mengalahkan Zhou Ning dengan kemampuannya saat ini.'Siapa sebenarnya orang ini? Dia tidak seperti iblis!' Tanpa sengaja, saat Jendral Iblis Api menatap Zhou Ning, dia melihat tanda budak yang ada di tangannya, saat itu juga matanya terbelalak.'Bukankah itu ... tanda budak!' pikirnya dengan kaget. Tubuh Jendral Iblis Api terpaku sejenak, tak mampu berkata-kata. 'Dia seorang budak! Tapi, bagaimana mungkin, ini ... ini mustahil!" keheranan meliputi pikiran Jendral Iblis Api, tapi sebelum dia bisa mengekspresikan kebingungannya, salah satu Jenderal Iblis dengan sombong melesat melewatinya untuk menyerang Zhou Ning.. "Jendral Api! Kenapa kau malah berbicara dengannya! Menjengkelkan!" ucap Jendral Iblis Malam dengan tajam ketika dia bergerak cepat menuju Zhou Ning, mengarahkan kepalan tangannya yang dipenuhi aura hitam. "Jenderal Malam, tunggu!" Jendral iblis Api memperingatkan dengan cepat, mencoba mencegahnya. Namun, Jendral iblis Malam yang meremehkan Zhou Ning malah tersenyum sombong, menunjukkan sikapnya yang penuh keangkuhan. "Hemph! Jendral Api, ternyata kau hanya jendral penakut! Untuk apa kau takut, dia hanya seorang semut! Hiyyaaaah!" Dalam sekejap, serangan mematikan berupa pukulan api hitam meluncur menuju Zhou Ni
"Sial!" Jendral Iblis Neraka mengutuk dengan gemuruh yang penuh amarah, tubuhnya membara dengan aura gelap yang mengerikan. "Manusia rendahan menggunakan spirit raja iblis agung? Sampai kapanpun aku tidak akan membiarkannya! Manusia rendahan ini harus mati! Dengan cara apapun!" jendral Iblis Neraka berkata dengan geram. Di sisi lain jendral Iblis Api menatap Zhou Ning dengan kebencian yang sama. "Kurang ajar! Budak sialan ini, siapa sebenarnya dia? Kenapa dia bisa menggunakan spirit raja iblis?" gumam Jendral Iblis Api dengan kebingungan yang terpancar jelas dari wajahnya. "Bagaimana mungkin seorang budak rendahan seperti dia-- grrrtt!" Jendral Iblis Api menggertakkan gigi geram, wajahnya dipenuhi dengan kemarahan dan kebencian. Jumlah iblis yang berhadapan dengan Zhou Ning terus bertambah dengan cepat. Mereka muncul tanpa henti. Bahkan jenderal-jenderal iblis lainnya juga bergabung dan menyerang Zhou Ning. Serangan-serangan mematikan dari pasukan iblis dan jenderal-jenderal mereka
Bang! Dengan kecepatan kilat, tombak hitam yang tajam dan pekat mengarah pada Zhao Ning. Serangan itu begitu cepat hingga Zhou Ning pun tak dapat menghindar dan terlempar seketika saat serangan mendadak itu menghantam tubuhnya. Seketika kabut hitam dari tombak hitam menutupi Zhou Ning, tak ada apapun yang terlihat. Di dalam kabut tebal itu, Zhou Ning terluka sangat parah hingga kesadarannya perlahan lenyap. Saat kesadarannya memudar, kekuatan gelap roh kaisar legendaris mulai terbangun dan mulai merayap ke dalam jiwa miliknya, membuat jiwanya dipenuhi dengan tali-tali hitam. "Hahaha," tawa dari jendral neraka puas. "Kau pasti menjadi debu setelah terkena tombak ular hitam milikku, itu adalah senjata tingkat tinggi yang diberikan raja iblis padaku! Meski seorang jenderal utama sekalipun, dia tidak akan dapat menahannya apalagi kau! Kau pasti ma-- apa!" Jendral neraka terbelalak, blackblood spirit milik Zhou Ning membelahnya hingga hancur dan bertebaran di udara. Di dalam tubuh Zhou
Di sisi timur gunung hitam, gurun iblis membentang luas. Sejauh mata memandang, pasir panas yang bergelombang tanpa kehidupan, cahaya matahari yang memantul seperti kilauan api. Angin panas yang tak henti berhembus, membawa debu dan rasa terpencil yang menggigit.Di tengah gurun iblis, Zhou Ning mulai sadar. Saat itu dia sedang dibawa oleh Lu Ze di punggungnya."Pahlawan kau sudah sadar!" Ucap Lu Ze saat merasakan pergerakan di punggungnya."Mm ... akh!" Zhou Ning merintih pelan, rasa sakit karena perubahan tubuhnya tadi masih terasa."Pahlawan! Apa anda baik-baik saja?" Tanya Lu Ze cemas.Di sisi lain, Zhou Ning yang baru saja sadar merasa sangat terkejut dan tercengang ketika menyadari bahwa ingatannya sekarang dipenuhi dengan pengetahuan yang asing. Beberapa pengetahuan belum pernah dia lihat dan dengar sebelumnya.Teknik latihan, keterampilan roh, teknik pembuatan senjata, formasi, dan banyak lagi, semua itu begitu menakjubkan hingga jika ada satu teknik atau keterampilan yang munc
"Memikirkannya saja sudah membuatku merinding hingga terasa maut sangat dekat," pikir Lu Ze sembari meneguk salivanya.Terhormat? Hebat? Zhou Ning berpikir sejenak. Dia tak merasa seperti itu sama sekali. 'Apa aku harus mengatakan padanya kalau aku juga budak sama sepertinya?' Pikirnya lagi."Itu ... Mungkin aku tidak sehebat dan sekuat yang kau pikirkan, aku-- ya, itu, maksudku ...." Zhou Ning terhenti. Dia tak tahu harus mengatakan apa pada Lu Ze. Dunia ini memang dunia dimana kekuatan sangat dihormati dan Lu Ze benar. Bahkan dirinya masih sulit percaya bisa menjadi sekuat itu, ditambah lagi dengan banyaknya pengetahuan, teknik, dan keterampilan di dalam ingatannya, menjadi sosok terkuat di dunia bukanlah hal yang mustahil."Tuan?""Baiklah, kau bisa memanggilku seperti keinginanmu, tapi aku akan senang kalau kau memanggilku dengan namaku.""Tuan saya benar-benar tidak bisa melakukan itu."'Dia terlihat takut, apa aku semengerikan itu?' pikir Zhou Ning dengan heran."Baiklah, kalau b
"Apa! Bagaimana bisa!" Zhou Ning sangat terkejut, bahkan tidak semua raja iblis memilikinya, apalagi dia, seorang manusia. Meskipun tak dapat berbuat apa-apa, Zhou Ning menghela nafas pasrah, berusaha menenangkan dirinya. "Lu Ze! Bisa kau turunkan aku sekarang, aku sudah baik-baik saja," ucap Zhou Ning nampak tergesa-gesa. "Tapi tuan--" "Aku bersungguh-sungguh, turunkan aku sekarang," potong Zhou Ning dengan tegas. "Kalau begitu baiklah." Lu Ze pun mengalah dan menurunkan Zhou Ning dengan perlahan. Setelah Lu Ze menurunkannya, Zhou Ning segera duduk dan memejamkan matanya. 'Aku tidak percaya ini! Aku harus memeriksanya sekali lagi, mungkin saja aku salah tadi,' pikir Zhou Ning seraya kembali memeriksa inti iblis di tubuhnya. Berapa kali pun Zhou Ning memeriksanya, benda itu memanglah inti iblis. 'Tidak! Tidak!' hal itu seperti mimpi buruk baginya. 'Inti iblis, pusat energi yang hanya dimiliki oleh iblis yang memiliki bloodline kuat, Energi mematikan yang terbentuk dengan darah
Berbeda dengan Lu Ze yang terluka parah, Zhou Ning baik-baik saja setelah terkena serangan salah seorang pengawal Sun Xiu."Apa! Ba-bagaimana bisa! Tidak mungkin!" Pikir pengawal itu sulit percaya. Dia pun kembali melesatkan pukulan bertubi-tubi ke arah Zhou Ning. Dia tak bisa percaya dan tak bisa menerima kenyataan bahwa Zhou Ning masih baik-baik saja setelah terkena pukulannya. Setelah terkena serangan bertubi-tubi dari pengawal itu, tubuh Zhou Ning masih berdiri dengan kokoh tanpa luka sedikitpun."Tidak mungkin!" Ucap pengawal itu dengan wajah terkejut, kedua matanya melebar sempurna.Bukan hanya pengawal itu saja yang terkejut, bahkan Zhou Ning sendiri pun ikut terkejut, "Eh? Kenapa pukulanmu sangat lemah," ceplos Zhou Ning dengan wajah tak bersalah.Mendengar perkataan Zhou Ning barusan, raut wajah pengawal itu semakin geram, dia mengerahkan serangannya sekuat mungkin pada Zhou Ning, "Haaah!" Dia mengerahkan seluruh kekuatannya. Akan tetapi Zhou Ning kembali mengejutkannya, wala
Semuanya sudah terjadi selama ribuan tahun lamanya mungkin lebih dari itu. Siapapun yang memiliki tanda hitam di dahinya. Orang itu akan membawa kehancuran yang mengerikan dimanapun juga. Bencana langit akan datang dimanapun anak dengan tanda hitam itu berada. Karena itulah mereka menyebutnya dengan KUTUKAN KEHANCURAN. 'Semua orang sangat membenci orang yang memiliki tanda hitam ini, bahkan aku juga sangat membenci ini! Orang-orang yang kusayangi tiada satu persatu dan hanya tersisa aku saja, bahkan kakak ....' Zhou Ning terhenti. Di benaknya sosok kakak lelaki kuat dan hangat tersenyum padanya. Orang yang sangat berharga bagi Zhou Ning, kakaknya Zhou Lao. 'Begitu lahir aku menjadi yatim piatu dan kakaklah yang merawatku selama ini. Dengan kemampuannya sendiri, kakakku menjadi murid terbaik di akademi roh seribu angin, dia adalah orang yang sangat kuat, walaupun tidak memiliki latar belakang, kakak terus mendaki lebih tinggi dan bertambah kuat dari waktu ke waktu hingga dia berhasil
“Kau cukup pintar, aku mengampunimu kali ini,” ucap Lan Yue seraya mengambil kunci di tangan Liu Zheng. Dia sedikit melirik lalu memperingatinya, “Tapi ingat, jika hal ini terulang lagi di masa depan, aku tidak akan segan untuk memberitahu Kakak kalau kau tidak melakukan pekerjaanmu dengan benar.”Liu Zheng segera mengangguk cepat, “Tentu, Nona! Saya akan memastikan ini tidak akan terulang lagi.”Lan Yue kemudian mengaktifkan giok di tangannya, sinar lembut memancar dari benda tersebut, dan dalam hitungan detik, seluruh rombongan telah berpindah ke dalam wilayah kamar utama. Kamar terbaik yang disediakan khusus untuk tamu-tamu terhormat yang memiliki status tinggi di benua Tianluo.Lan Yue menurunkan tangannya perlahan ketika cahaya dari giok di telapak tangannya mulai meredup. Aroma anggrek yang samar segera menyambut, mengalun lembut bersama kehangatan ruangan yang dipenuhi dinding giok biru dan tirai-tirai sutra tipis."Cendekiawan muda, silahkan."Zhou Ning mengangguk pelan, meman
Pelayan itu terjatuh dengan wajah menghantam lantai, hidungnya berdarah. Ia bangkit dengan marah, menunjuk ke arah Lan Yue dan rombongan Zhou Ning sambil berteriak, “Beraninya kalian membuat keributan di sini! Kalian kira kalian siapa? Hanya sekelompok dewa rendahan, berani datang ke penginapan keluarga Lan yang terhormat! Sadarilah tempat kalian!”Dia mengangkat dagunya dengan sikap angkuh, kembali berteriak, “Jangan harap kalian akan pergi dengan mudah! Kalian akan menyesal telah datang ke sini.”Lan Yue penuh geram, mengeluarkan sebuah lambang giok berukir. Tanpa sepatah kata, dia memperlihatkannya di hadapan pelayan itu. "Lihatlah dengan matamu! Apa ini!"Tubuh pelayan itu langsung menegang, wajahnya memucat. Setelah menelan ludah, dia membungkuk panik sambil berkata tergesa-gesa, “La-lambang keluarga besar Lan? S-saya mohon maaf! Saya tidak tahu—sungguh tidak tahu!”Lan Yue menundukkan sedikit kepalanya, menatap seperti memandang semut. “Jadi… apakah kamar di penginapan benar-ben
"Apakah kita benar-benar salah? Bagaimanapun merekalah yang telah menyelamatkan kita," timpal kultivator lain dengan nada bimbang."Itu benar, pemuda itu bisa menyelesaikan teka-teki teka-teki kuno, mungkin dia memang memiliki kemampuan untuk membantu kelima cendekiawan itu.""Bagaimana mungkin? Apa kalian bodoh? Memahami konsepsi beladiri lebih sulit dari menerobos ranah kultivasi. Bukankah kalian melihatnya sendiri, pemuda itu hanya dewa bintang empat. Bagaimana caranya dia membantu kelima cendekiawan itu sekaligus? Memang kenapa jika dia bisa menyelesaikan teka-teki kuno, paling-paling dia hanya beruntung," sanggah Mo Kun dengan nada meremehkan, wajahnya menunjukkan rasa tidak suka.Kedua tangannya mengepal, dia sebenarnya merasa sangat iri pada Mo Tian dan Mo Yang, mereka menjadi pahlawan sedangkan dirinya, hanya bisa menatap dari bawah saja. 'Atas dasar apa? Kita sama-sama putra keluarga Mo, kenapa kalian memiliki bakat yang lebih menonjol dariku! Aku tidak bisa menerima ini,' p
Langit berwarna merah darah menggantung di atas benua besar bernama Tianzhou, benua ke-37 yang dilalui oleh Wu Li. Daratan yang dulunya subur kini berubah menjadi lautan api dan reruntuhan. Teriakan putus asa menggema dari segala arah, kota-kota raksasa tak lebih dari debu beterbangan. Pegunungan agung runtuh, sungai-sungai meluap membawa arus mayat. Wu Li melangkah tanpa suara, namun setiap jejak kakinya menyebabkan retakan besar di tanah. Api neraka muncul dari bekas langkahnya, melahap apapun tanpa menyisakan abu. Di bawah kehendaknya, Jiwa-jiwa yang berhamburan dari tubuh-tubuh yang mati berubah menjadi jiwa jahat yang saling melahap satu sama lain. Saat jiwa-jiwa jahat yang lebih kuat terbentuk, mereka berlutut, menundukkan diri sepenuhnya kepada Wu Li, "yang mulia," sebut mereka serempak."Hahahaha, kalian katakan mengapa ini sangat menyenangkan?" tanya Wu Li dengan suara berdesis yang penuh dengan aura mematikan. Tawanya penuh dengan kegelapan, mencerminkan kesenangan dari de
"Cendekiawan muda... Baiklah," jawab Lan Yue dengan nada sedikit kecewa namun tetap menghormati keputusan Zhou Ning. Dia tahu bahwa pemuda di hadapannya ini memiliki pertimbangan yang lebih jauh.Keempat cendekiawan lainnya saling bertukar pandang, kemudian mengangguk serempak, menarik kembali aura spiritual mereka yang sempat bergejolak. Mereka mengerti maksud Zhou Ning. Terlalu banyak perhatian justru bisa menimbulkan masalah di kemudian hari. "Cendekiawan muda," ucap salah satu dari mereka dengan nada tak nyaman, "kami minta maaf! Kami hanya merasa tidak tahan dengan orang-orang tidak tahu terima kasih ini!""Tidak masalah," jawab Zhou Ning singkat, dia tak mempermasalahkannya sedikitpun.Kedua mata Zhou Ning memicing, dia tiba-tiba saja merasakan sebuah firasat buruk, hatinya merasa begitu gelisah. Sama sepertinya, Roh Kaisar Legendaris juga merasakan hal yang sama. Karena keadaan tidak lagi terkendali, Roh Kaisar Legendaris tidak bisa lagi menyembunyikannya, dia segera membicar
"Mereka semua harus membayar seluruh perbuatan jahat mereka." Begitu Zhou Ning memasukkan keempat jiwa ahli Roh Jahat ke dalam roda perputaran, suara teriakan lansung terdengar. Mendengar itu, seringai senang terbit di wajah Lan Yue. Dalam pandangan mata yang dingin, suaranya berdesis, "itulah yang pantas kalian dapatkan, dan jangan berpikir itu cukup. Karena itu tidak akan pernah mengembalikan nyawa dari orang-orang yang telah kalian bunuh."Lan Yue menghadap Zhou Ning, menyatukan kedua tangannya dengan rasa tulus penuh penghormatan, "cendekiawan muda, atas nama rakyat kota Tianluo saya berterimakasih atas bantuan anda, jika bukan karena anda, kami semua pasti mati."Seorang kultivator yang berdiri tak jauh dari mereka mengerutkan kening dan bertanya dengan heran, "bukankah kelima cendekiawan yang menyelamatkan kita, mengapa dia berterima kasih kepada pemuda itu?""Semuanya, sebenarnya cendekiawan mudalah yang membantu kami. Dialah yang menyelamatkan kita semua," ucap Mo Tian dalam
Mo Xuan menggunkaan darahnya sendiri untuk mengaktifkan benda tersebut. Sesaat setelah darah Mo Xuan menyentuh permukaannya, artefak spiritual bersinar tajam. Segel-segel kuno yang terukir di atasnya menyala satu per satu, membentuk pusaran cahaya yang bergetar hebat. "Ingin Kabur?! Semuanya! Hentikan dia!" seru Zhou Ning, gegas bertindak. Dia bersama dengan tiga cendekiawan lainnya berusaha untuk mencegahnya. Akan tetapi terlambat, artefak spiritual telah bangun sepenuhnya, tidak ada yang bisa menghentikannya."Mo Xuan! Apa yang kau lakukan!" Teriak Luo Qinglan dengan penuh kecemasan. Saat artefak spiritual pecah di udara, energi keunguan menyelubungi tubuh Luo Qinglan, membentuk pusaran spasial yang menyedotnya ke dalam."MO XUAN!!" teriakan terakhir Luo Qinglan menggema saat seluruh tubuhnya masuk ke dalam pusaran spasial tersebut.Zhou Ning beserta ketiga cendekiawan mencoba menangkapnya, akan tetapi mereka gagal. Rantai spiritual yang mereka keluarkan hancur begitu masuk ke dal
"Tetua Gu? Apa yang kau lakukan di sini?" Tanya Shen Bao saat menemukan Gu Heng di sampingnya.Tanpa menjawab pertanyaan, Gu Heng segera memeriksa denyut nadi petinggi sekte tubuh surgawi itu. Dia menemukan banyak kekacauan di dalamnya, racunnya menyebar dengan cepat, "Guru Shen, Kau diracun!""Mhm, aku tau.""Makan pil ini untuk mencegah racunnya menyebar," Sesaat kemudian dia berucap lagi, "jangan salah paham, cendekiawan muda yang memintaku untuk menyembuhkanmu. Jika bukan karena perintah cendekiawan muda, aku juga malas melakukannya.""Oh.. Jadi Begitu. Cendekiawan muda sangat kuat, dan dia juga memiliki hati yang baik. Beruntung memilikinya di saat seperti ini.""Mhm."Shen Bao berkeringat dingin, proses menetralisir racunnya cukup menyakitkan, dia merenung sejenak lalu kembali bersuara. "Gu Heng kau sangat hebat. Walaupun kita semua mendapatkan bantuan, tapi kau berhasil membangkitkan konsepsi dharma yang lebih kuat. Kami hanya bisa meningkatkan kekuatannya beberapa tingkatan."
Pada gerakan pertama yang dia lakukan, energi pedang yang memancarkan cahaya keperakan bergerak dalam satu waktu, menyayat seluruh ilusi yang ada di sekelilingnya. Dalam sekejap, Alam Bunga Mayat yang tadinya menakutkan mulai retak dan hancur. Kelopak-kelopak hitam dan merah darah yang menjulang tinggi di depannya runtuh. Bisikan-bisikan menyesatkan menghilang, digantikan oleh desingan pedang yang membelah udara. Bai Lian memekik kaget, hancurnya ilusi alam bunga mayat juga memberikan serangan balik yang besar pada dirinya. "Bagaimana bisa? Dia menghancurkan ilusiku secepat ini!" menggertakan gigi geram, wajahnya menjadi pucat, dan sebagian rambutnya memutih dalam sekejap. Sementara itu, kedua mata Lan Yue masih penuh konsentrasi, dia mengangkat pedang di tangannya tinggi, lalu mengarahkannya menuju Bai Lian, sambil berseru, "Tarian Pedang Tak Terpatahkan, gerakan kedua! Sembilan tebasan Nadi Kuno!"Serangannya meluncur dengan kecepatan luar biasa. Sembilan tebasan, sembilan seranga