Melihat reaksi Klove di depannya, Zhou Ning tersenyum sambil melipat tangannya santai. Mata Zhou Ning yang awalnya melihat ke arah Klove berpindah ke arah penjaga kekar yang sedari tadi terus menyalahkannya.Melihat itu, Klove langsung bertindak pada semua bawahan yang tadi menyerang Ray, "Kalian semua dipecat! Lalu usir orang ini dari hadapanku! Aku tidak mau melihatnya lagi!" Ucapnya lalu berubah pikiran, "Tidak! Tunggu dulu!" Ucap Klove seraya mendatangi penjaga kekar yang sedari tadi terus mengatai Zhou Ning.Melihat itu, Zhou Ning sedikit penasaran. Kenapa Klove tiba-tiba berubah pikiran dan mendatangi penjaga berbadan kekar itu. 'Apa yang sedang dia pikirkan?' pikir Zhou Ning dengan heran dan penasaran.Penjaga berbadan kekar itu tersenyum melihat Klove mendatanginya, dia merasa menang dan yakin kalau Klove tidak akan melakukan apapun padanya. 'Hehe, aku tau itu, dia tidak mungkin bertindak padaku, orang bodoh ini terlalu peduli dengan bawahannya hingga aku bisa dengan mudah mema
"Tuan, tolong katakan sesuatu," ucap Klove dengan senyuman gemetar."Baiklah, aku menyetujuinya, tapi aku punya satu syarat, kau tidak boleh memberitahukan tentangku pada siapapun! Kau harus merahasiakan bahwa akulah yang menjual ini padamu, apa kau setuju?""Baik! Saya setuju!""Aku juga ingin kau mencarikan beberapa hal, yaitu dua kuda dan tempat menginap untuk malam ini.""Baiklah! Saya akan menyiapkannya, dan ini adalah pembayaran pertama saya," ucap Klove seraya menyerahkan cincin dimensi kepada Zhou Ning.Melihat itu Lu Ze tercengang takjub, akan tetapi dia tak bisa mengungkapkan rasa takjubnya itu selain dalam hatinya, 'Bukankah harga cincin itu sangat mahal, paling tidak harganya 150.000 kristal roh, aku bahkan tak pernah melihat kristal roh sebanyak itu dalam hidupku, pola kuno legendaris memang luar biasa.'Saat Zhou Ning melihat barang-barang yang ada di dalam cincin dimensi itu, dia terkejut. Di dalam cincin itu ada banyak sekali cek platinum dan emas yang setiap lembarnya
"Mhm!" Lu Ze mengangguk penuh tekad sambil menahan rasa sakit yang menjalar di sekujur tubuhnya."Arrrgh!" Jeritnya lagi. Zhou Ning dan Lu Ze melakukannya beberapa kali hingga Lu Ze berhenti menjerit karena terbiasa dengan rasa sakit yang menghujam tubuhnya.'Yang kulakukan pada Lu Ze adalah perakitan tubuh dewa dan pembentukan dantian roh dewa! Rasa sakit dari teknik ini sungguh tak terbayangkan, aku takjub Lu Ze dapat menahan semua ini, dia luar biasa.'Setiap titik energi yang terbuka di tubuh Lu Ze, terbentuk menjadi saluran Meridian yang saling terhubung, dan setiap prosesnya sangatlah menyakitkan bagi Lu Ze. Namun dia terus bertahan hingga tibalah di titik yang ke 99.Di titik ke 99 ini pun Lu Ze berhasil. "Hiyyyaaah!"Basssh! Basssh! Bassssh!Gelombang kekuatan yang keluar dari tubuh Lu Ze tanpa henti terus berdentang.Setiap titik meredian di tubuhnya mengalir energi dengan sempurna. Lalu sampailah pada tahap terakhir yang akan menentukan segalanya."Ini adalah tahap terakhir,
Lu Ze berlutut di depan Zhou Ning, air matanya mengalir begitu saja. "Terimakasih," ucapnya tanpa kata lain."Apa yang kau lakukan, berdirilah!""Tidak tuan! Mulai hari ini Lu Ze berjanji, saya akan menjadi pelayan tuan seumur hidup saya!" "Sudah, sekarang berdirilah ... Kau pantas mendapatkan ini semua, kau tak perlu melakukan ini," ucap Zhou Ning seraya membantu Lu Ze berdiri."Tuan.""Jangan tatap aku seperti itu!" Ucap Zhou Ning seraya mengeluarkan banyak lembaran cek platinum dan emas, serta kristal roh dari cincin dimensinya."Tuan ini?" Lu Ze bertanya heran."Bawalah ini, carikan aku tanaman spiritual dan cairan spiritual, semakin banyak semakin bagus!""Baik!" Ucap Lu Ze seraya mengambil lembaran cek platinum dan emas, serta kristal roh untuk membeli semua itu.Setelahnya Lu Ze pun keluar dari ruangan itu. Sedangkan Zhou Ning duduk dan mulai berkonsentrasi untuk memulai kultivasinya."Untuk menyeimbangi tubuh yang terus menyerap semua seperti lubang hitam ini, aku harus mempun
Makhluk itu berkata pada Zhou Ning: AKULAH SANG KAISAR! MAKHLUK TERKUAT SEMESTA INI! AKULAH PERMULAAN DARI SEGALA YANG ADA DI SEMESTA INI! AKU YANG PERTAMA DAN KAU ADALAH PEWARISKU, ANAK DENGAN SEGEL KEMALANGAN SEMESTA. BERTAHANLAH DAN KAU AKAN MEMILIKI SEGALANYA.Setelah melihat dan mendengarkan ucapan makhluk itu, Zhou Ning yang baru saja lahir itu hanya melihat api di matanya dan ketika dia bangun, seluruh desanya sudah hangus terbakar, kecuali dirinya dan kakaknya. "Hentikan! Hentikan!" Jerit Zhou Ning dengan sangat tersiksa. Ingatan pada hari pertama kelahirannya sangat menyiksa.Zhou Ning yang tak ingin mengingat hal mengerikan itu lagi, segera mengeluarkan kekuatannnya dan memecah kenangan itu agar dirinya sadar."Hiyyyaaah!" Prank! Segera Zhou Ning keluar dari ingatan yang menyakitkan itu.Zhou Ning pun sadar dengan nafas yang terengah, kedua mata Zhou Ning menajam. Dia nekat kembali ke lautan jiwanya untuk mendekat ke arah Roh Kaisar Legendaris yang ada di sana.Kedua mata
Para ahli roh kuat bangkit dengan kekuatan yang mengerikan. Segela penjuru di penuhi peperangan sengit. Kekalahan yang awalnya terlihat jelas menjadi kemenangan mutlak. "Kemenangan mutlak yang membentang di segala penjuru tidak lain karena penemuan hebat seorang peneliti bernama Demian. Dia menemukan mutiara roh!""Sebuah wadah roh beladiri yang dapat membuat seseorang bangkit menjadi seorang ahli roh dengan kekuatan roh beladiri yang kuat, meskipun hal ini merupakan penemuan yang luar biasa, hanya roh beladiri kaisar sajalah yang dapat membuat mutiara roh ini!""Dengan adanya mutiara roh, para ahli roh kuat dapat memasukkan bagian dari roh beladiri mereka ke dalamnya.""Pada saat seseorang menelan mutiara roh yang berisi bagian roh beladiri itu, tidak peduli mereka manusia ataupun seorang ahli roh, mereka dapat menggunakan roh beladiri yang sama dengan pemilik roh beladiri yang tersimpan di dalam mutiara roh itu, sehingga siapapun dapat menjadi seorang ahli roh yang hebat.""Yang pal
"Tidak apa-apa, kau hanya ingin melindungi kakakmu, dan itu bagus," ucap Zhou Ning dengan suara tenang yang lembut."Jika aku adalah kamu, aku juga akan melakukan apapun, tidak peduli apa konsekuensinya nanti," tambahnya.Sikap Zhou Ning yang berbelas kasih untuk tidak menghukumnya membuat wanita itu merona. Badumb! Badumb!Melin merasakan jantungnya berdebar. 'Tuan Ning,' batinnya sembari menatap Zhou Ning.Zhou Ning sendiri tak sadar kalau wanita itu terus menatapnya, dia malah menoleh ke arah Lu Ze yang sedang berjalan ke arahnya. "Lu Ze," ucap Zhou Ning saat melihatnya.Saat berdiri di hadapan Zhou Ning, Lu Ze segera mengeluarkan barang-barang yang diminta Zhou Ning sebelumnya."Hehe tuan! Saya kembali, ini adalah cairan spiritual dan tanaman spiritual yang tuan minta sebelumnya.""Tuan Ning," panggil Klove seraya mengulurkan sekotak inti kristal roh yang baru saja dia keluarkan.Tercengang. 'Bukankah itu inti kristal roh kelas tinggi!' batin Zhou Ning saat melihatnya. 'Kenapa dia
"Pfff!" Lu Ze tak bisa menahan tawanya, Sun Hualing terlihat konyol dan tak tahu malu."Heyyy! Beraninya kau menertawakanku!" Teriak Sun Hualing dengan perasaan malu dan kesal.Suara nyaring Sun Hualing dibalas Zhou Ning dengan tatapan dingin yang menakutkan. Tatapan itu membuat Sun Hualing tersentak kaget. "Menggelikan," ucap Zhou Ning tanpa kata lain. Zhou Ning merasa muak dan benci dengan orang-orang seperti Sun Hualing. Sikap Sun Hualing mengingatkannya pada kenangan buruk. Merendahkan orang lain, menganggap diri sendiri adalah yang terbaik, bagi Zhou Ning mereka semua seperti sampah yang tak bisa di daur ulang lagi."Apa!" Mendengar itu, Sun Hualing bertambah marah meski sebelumnya tatapan Zhou Ning sejenak membuatnya takut.Sun Hauling pun bergegas berdiri, "Berani sekali orang seperti kalian--" Ucapan Sun Hualing terhenti saat melihat baju lusuh yang dikenakan oleh Zhou Ning dan Lu Ze.. "hmmph!" Dengusnya sambil melipat tangan. Dia menyeringai dengan sombong."Pengemis darimana
Wajah Luo Qinglan menggeram, penuh kebencian terhadap Lan Yue. "KAAU! Berani-beraninya kau melukaiku! Hari ini, jika aku tidak membunuhmu, selamanya aku tidak akan pernah merasa tenang!" ucapnya penuh marah.Lan Yue menyeringai, "tenanglah, hari ini lawanmu bukan aku. Tapi dia!"Fenomena langit kembali terjadi. Di sela awan hitam yang menggulung, sinar-sinar lembut turun, memenuhi udara yang sebelumnya berat oleh tekanan para ahli roh jahat. Dalam keheningan, dunia menahan napas, menyambut cahayanya yang akan segera datang.Dari langit, kelopak-kelopak bercahaya bermunculan. Ringan dan bening, mereka menebar di udara, indah juga anggun. Setiap helai membawa kesucian, menaburkan kedamaian ke tanah yang baru saja dilukai oleh kebengisan lima ahli roh jahat. Seiring waktu berlalu, tekanan berat yang menindih kultivator perlahan menjadi ringan. Mereka semua kembali berdiri, terperangah dengan fenomena yang memenuhi tempat tersebut."Tekanannya menghilang? Rasa sesak di dadaku juga hilang
Luo Qinglan tertawa terbahak-bahak, dapat membunuh seorang cendekiawan adalah sebuah kebahagiaan baginya. Ketika tatapannya tak sengaja melirik ke arah Zhou Ning, tawanya berhenti, tatapan Zhou Ning padanya menusuk tajam, tanpa rasa takut sedikitpun. Reaksi tersebut membuat wanita itu sangat tertarik dan bersemangat, dia mengulurkan tangan malapetaka primordial dan menarik tubuh Zhou Ning ke hadapannya.Alis Luo Qinglan terangkat, bibirnya menyungging senyum tipis penuh minat. "Oho, dibandingkan mereka semua, energi kebijaksanaan di tubuhmu sangat murni. Oh aku tau, rupanya itu kau, cendekiawan muda yang telah memecahkan teka-teki kuno. Memang pemuda yang menarik, pantas saja tuan penasihat agung memerintahkan kami secara khusus untuk membawamu." "Jika bukan karena tuan penasihat, dengan sikapmu ini, aku sudah membunuhmu beberapa kali."Zhou Ning menatapnya tenang, niat membunuh yang terpancar dari Luo Qinglan tidak mempengaruhinya sedikitpun. Kedua matanya masih sama, mengandung ked
Lan Yue segera kembali ke kenyataan, menjawab ucapan Zhou Ning sebelumnya. "Kalau begitu baiklah," berhenti sejenak, lalu melanjutkan dengan sedikit canggung, "Ce-cendekiawan Muda."Zhou Ning kemudian bertanya lagi, "Sampai mana kau sudah memahami polanya?""Cendekiawan muda, saya bodoh, saya hanya bisa memahami sedikit," jawab Lan Yue dengan wajah tertunduk. Dia merasa malu dengan Zhou Ning."Tidak masalah, terus lanjutkan. Sekarang konsepsi pedangmu memiliki roh, dia akan membantumu. Lagipula Formasi Pencerahan yang kubuat sebentar lagi akan selesai. Ketika itu terjadi, pemahaman kalian akan ikut terdorong ke puncak. Semakin tinggi pijakan kalian saat ini, semakin jauh lompatan kalian nanti.""Mhm! Saya mengerti cendekiawan muda. Saya akan melakukan yang terbaik!""Mhm bagus." Zhou Ning kembali melanjutkan pembuatan formasi. Selain empat cendekiawan sebelumnya, dia juga sudah membantu Mo Yang untuk memahami hati beladiri serta pola yang dia berikan untuk memicu pencerahan baru."Mo
Etintas Roh Kaisar Legendaris di dalam tubuh Zhou Ning mengeluarkan penindasan yang luar biasa terhadap Yun Mu, tubuh raksasanya langsung tertahan di tempat, mata merahnya melebar penuh ketakutan. Dalam sekejap, energi buas yang meledak dari Raja Binatang Mistis berhenti total. Kekuatannya yang tadi mengamuk segera menyusut, kembali ke tubuhnya.Di hadapkan pada penindasan dan rasa takut yang luar biasa, Yun Mu segera memohon pengampunan kepada Zhou Ning, "Yang Mulia... hamba bersalah, mohon ampunilah hamba yang hina ini!" ucapnya dengan suara bergetar.Yun Mu yang tadi mengamuk dan tak terhentikan kini tersungkur, tubuhnya menempel di tanah, gemetar hebat. Nafasnya tercekat. Di hadapan Zhou Ning, dia tak berani bergerak sedikit pun. Bahkan untuk mengangkat wajahnya, ia tak sanggup. Mata merahnya yang penuh murka kini hanya menyisakan ketakutan dan kepasrahan.Roh Kaisar Legendaris adalah etintas yang berada di puncak. Dia memiliki penindasan mutlak yang tak akan pernah bisa dibantah
Melihat keseriusan yang mendalam di wajah Mo Tian, Zhou Ning mengangguk kecil. Benih pemahaman telah tertanam. Ia kembali memfokuskan diri pada formasi pencerahan yang berdenyut lembut di depannya. Seiring waktu berlalu, semakin dalamnya pemahaman mereka, lingkaran jiwa di antara mereka juga semakin kuat, resonansi pemahaman mereka mulai menyatu, meskipun masih samar.Sama seperti Gu Heng dan Mo Tian, cendekiawan lain juga dibantu oleh Zhou Ning dalam memahami konsepsi hati beladiri mereka. Kepada Shen Bao, yang konsepsi hati beladirinya adalah Ruang dan Simbol, Zhou Ning membisikkan melalui aliran energi, "Kau melihat batas-batas ruangan ini, bukan? Tapi pernahkah kau mempertimbangkan bahwa simbol adalah kunci untuk membuka ruang yang tak terbatas dalam pikiran dan jiwa? Kesempurnaan simbol yang saling terhubung memiliki kemampuan untuk membuka dunia baru.""Bahkan konsepsi ruang dan simbol yang lebih dalam, bukan hanya dapat memindahkan gunung dan lautan dalam satu kehendak, tapi me
"Kalau tidak berhubungan, untuk apa aku membahasnya denganmu? Dalam kondisi seperti ini, aku tidak punya waktu untuk bercanda denganmu," jawab Zhou Ning dengan suara tenang. Walaupun tekanan dari lima ahli roh jahat telah membuat semua orang sesak, Zhou Ning masih tenang dan terjaga, dia tak terpengaruh sedikitpun dengan tekanan itu. "Jadi begitu... Cendekiawan muda, saya benar-benar tidak memahaminya.""Aku akan bertanya sekali lagi padamu, apakah pernah seseorang memperlakukanmu sebagai makhluk rendahan, menghinamu, menyiksamu. Apa kau pernah merasa tidak berdaya.""Tidak, tentu saja tidak pernah. Siapa yang berani melakukannya kepada saya? Semua orang selalu menaruh hormat kepada saya. Tapi cendekiawan muda, sebenarnya apa hubungannya semua itu dengan konsepsi tekad yang saya miliki?" Tanya Mo Tian bingung.Zhou Ning terdiam sejenak. Dia akhirnya mengerti, penghalang yang membatasi terobosan Mo Tian. Kata-kata memang mudah diucapkan, namun maknanya seringkali terasa hampa bagi mer
Raut wajah Zhou Ning kembali serius, dia bertanya dengan nada tajam, “katakan padaku, Apa yang akan kalian lakukan untuk menyelamatkannya? Lari ke sana dan mati?” ucapnya, mencoba untuk menjelaskan kepada cendekiawan-cendekiawam itu, mereka masih terlalu lemah. Jika mereka memaksakan diri untuk bertarung, mereka hanya akan mati di tangan Luo Qinglan.Mo Yang menggertakkan giginya, dia tidak bisa membantahnya, Zhou Ning benar. Begitu pula cendekiawan lainnya, mereka hanya bisa diam, tidak bisa membantahnya."Kalian tidak perlu mengkhawatirkannya. Dia lebih kuat dari yang kalian duga. Dia tidak akan mati," ucap Zhou Ning lagi. Setelah mendengarkannya, cendekiawan-cendekiawan itu menjadi sedikit lebih tenang. Mereka kembali berkonsentrasi, memahami pola kebijaksanaan yang Zhou Ning berikan. Sementara Zhou Ning sendiri melanjutkan pembuatan formasi pencerahan yang akan dia gunakan untuk membantu mereka.Ketika para cendekiawan terfokus untuk memahami pola kebijaksanaan dan konsepsi hati
BOOM!Gerakan kecil tadi menimbulkan serangan dahsyat yang menghantam Gu Heng dengan keras. Gu Heng bahkan tak sempat untuk bereaksi, tubuhnya terlempar jauh ke belakang, menghantam sebuah pilar batu besar hingga hancur berantakan."Proofff!" Darah segar menyembur dari mulutnya, warnanya mencolok di tengah debu dan reruntuhan."Ha-hanya satu serangan, sangat kuat.." ucap seorang cendekiawan, dengan suara gemetar. Keringat dingin membasahi wajahnya yang membeku dalam keterkejutan. Tak ada dari mereka yang mengharapkan jika kekuatan Luo Qinglan akan begitu besar, sangat jauh dari sebelumnya.Suara dingin dan penuh kebencian memecah udara. "Itu kau, yang telah membunuh tubuh klonku sebelumnya."Luo Qinglan menatap tajam, lalu melanjutkan, "Dibandingkan dengan mereka, aku benar-benar tak sabar untuk membunuhmu. Tapi tenanglah, kau tidak akan mati dengan mudah."Dia kembali menggerakkan jarinya. Gerakan halus dan tanpa tenaga itu tampak sederhana, namun kekuatan y
Lima ahli roh jahat berdiri angkuh di langit yang ternoda abu kematian. Udara menjadi berat oleh tekanan yang merebak keluar dari tubuh mereka. Tak ada lagi langit biru, hanya lautan gelap dan bau darah yang menusuk. Ketakutan bukan lagi perasaan—ia telah berubah menjadi pisau dingin yang merobek sisa harapan dan keberanian yang tersisa."Qinglan, apa orang-orang ini membuatmu kesal?" suara Mo Xuan terdengar rendah, seperti bisikan maut, matanya dipenuhi dengan nafsu membunuh. "Jika kau menginginkannya, aku akan menghabisi mereka semua untukmu." “Tak perlu,” jawab Luo Qinglan, suaranya datar namun dipenuhi kegelapan yang menggerogoti, “Aku akan menghabisi mereka semua dengan tanganku sendiri!"Seorang kultivator muda menjatuhkan pedangnya. Matanya membelalak, napasnya memburu. “Lima… lima Ahli Roh Jahat… kita semua akan mati di sini.”"Dengan Lima Ahli Roh Jahat di sini, kita bahkan tak memiliki kesempatan untuk melawan," ucap kultivator lainnya dengan suara pupus.