Share

Bab 39 Malu 2

"Bukan. Karena Livia adalah Livia," jawab Alan sambil tersenyum. Ella mengalihkan pandangan. Ternyata dia dikalahkan oleh janda. Padahal dirinya seorang gadis yang cantik, terpelajar, juga berasal dari keluarga kaya. Pendidikan S2, setara dengan Alan. Apa dia yang kurang cepat memberikan perhatian?

Mereka berbincang sambil menikmati cemilan di halaman belakang. Livia ikut bergabung sambil membawakan es buah di nampan. Tetap mengajak Ella berbincang seperti biasa, seolah-olah ia tidak tahu tentang perasaan gadis itu.

Alan mengucapkan banyak terima kasih pada tim kerjanya karena keberhasilan event di Jakarta dua Minggu ini. Tentu saja setelah ini mereka harus bekerja lebih giat lagi untuk mengembangkan usaha. Bertanggungjawab sepenuhnya atas tender besar yang telah dimenangkan.

Rombongan akhirnya pamitan jam dua siang. Mereka hendak singgah sejenak di Telaga Sarangan yang jaraknya sekitar empat kilometer dari kediaman Bu Ana, baru melanjutkan perjalanan ke Surabaya.

***L***

"Sayang, ban
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (30)
goodnovel comment avatar
yenyen
iih ga inget tha, anusnya berdarah kan bre kalau minum
goodnovel comment avatar
Louisa Janis
kasian deh pengantin hasil rampokkan NELANGSA Mas Alan bisa aja tiga puluh menit
goodnovel comment avatar
Ain Mohamad
menarik dan sedih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status