Share

Kasihan, Beliau Sakit

"Teguhkan pendirianmu, Lubis. Romo nggak mau kamu ingkar janji."

Kepala Lois mengangguk pelan saat lift terus bergerak turun ke lantai satu.

"Iya, Romo," ucapnya lirih.

"Pabrik yang baru adalah tanggung jawabmu sepenuhnya. Kamu harus fokus. Singkirkan perempuan itu untuk sementara waktu."

*********

"Kira-kira kapan saya bisa sembuh dari autophobia ini, Dokter?"

"Sedikit lagi, Ly. Kamu cuma perlu mensugesti diri sendiri kalau kamu berani sendirian dan tidak akan terjadi apa-apa."

Ucapan Dokter Albert persis dengan ucapan Lois kala itu. Saat dia meninggalkanku selama dua puluh menit di villa dengan alasan akan menelfon resepsionis untuk memesan makanan. Padahal dia pergi meninggalkanku sendirian di villa lalu menuju dapur utama.

"Sebenarnya kuncinya cuma itu dan terus membiasakan diri berani menghadapi apa yang menjadi ketakutanmu, Ly."

"Iya, Dokter. Aku akan terus mencobanya."

"Dan satu lagi, ikhlaskan apa yang tidak mungkin bisa kamu gapai. Kamu berhak bahagia meski itu tanp
Juniarth

enjoy reading ...

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Juniarth
sama sama kak.Makasih supportnya
goodnovel comment avatar
Hobby baca
terimakasih Thor, sudah membuat cerita bagus dan membosankan. ku pikir kemarin mau kembali ke Ishak yang akhirnya jdi membosankan. tapi teryta Lilyah berusaha menjadi Single happy. lope2 pokokya Thor... please double up yaaa
goodnovel comment avatar
Hobby baca
Suka Lilyah yang sudah mulai mencintai diri sendiri. yang tidak mau kembali ke mantan. yang sudah berani terus maju. thanks Thor... semangat
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status