Beranda / CEO / Pinangan Jutawan Berkedok Seniman / Kabut Gairah Di Matanya

Share

Kabut Gairah Di Matanya

Tanganku bergerak menggenggam erat tangan Lois sambil menatapnya selekat ini di tepi kolam renang.

“Sebelum nikah sama kamu, apa aku ini anak seorang konglomerat dengan harta bergelimang?”

Kemudian kepalaku menggeleng pelan tanpa memutus pandangan kami.

“Aku cuma seorang perempuan biasa yang hidup sederhana, Lois.”

“Aku tahu. Tapi … setelah kenyamanan yang kuberikan beberapa bulan di rumah, apa kamu nggak masalah kalau nantinya kita hanya hidup sederhana, Ly?”

Lalu aku memeluk tubuh Lois. Merasakan tubuhnya yang sedikit dingin selepas kami berenang bersama.

“Aku mencintaimu. Kamu, Lois. Bukan hartamu. Kita bisa cari uang bareng-bareng. Aku yakin, Tuhan akan mencukupkan kebutuhan kita kalau mau berusaha.”

“Mau kamu Lois si seniman recehan, mau kamu Lubis si pewaris keluarga Hartadi, intinya sama, aku nggak minta hartamu dari keluargamu. Cukup kamu cuma jadiin aku satu-satunya istrimu dan kita hadapi kerasnya dunia ini bersama-sama.”

Kurasakan kedua telapak tangan Lois memelukku
Juniarth

enjoy reading ....

| 3
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Redmi 9A
harap nanti saat liyah jalan jalan ngan eyang dia pingsan..dan diketahui hamil..
goodnovel comment avatar
Tuti Alawiyah
Semoga eyang punya solusi yang terbaik , ditunggu up nya ya Thor, terimakasih
goodnovel comment avatar
Di Ra
semangat ya Thor untuk tetap up........ selalu d tunggu......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status