Share

24

Fadil yang menyadari kecanggungan mulai terjadi di antara mereka mencoba mencairkan situasi dengan mengalihkan fokus Latifa.

Fadil memilih maju ke stand yang di inginkan untuk mengambil dua gelas es teler untuk dirinya dan Latifa.

"Ini buat kamu," ucap Fadil. Pri penuh pesona itu memberikan satu gelas es teler yang di ambilnya pada Latifa yang masih diam di tempat.

"Mbak," sapa Neta. Gadis itu menghampiri Latifa setelah mendapatkan dua makanan yang tadi dirinya mau.

"Eh, iya Neta. Kamu sudah dapat yang kamu mau?" tanya Latifa. Kesadaran wanita itu kini sudah kembali, meski masih bertanya-tanya dalam benaknya maksud ucapan suka Fadil tadi pada hal yang baru dilakukannya itu apa.

"Kita duduk di sana, yuk, Mba," ajak Neta. Gadis itu menunjuk dengan dagu karena kedua tangannya penuh dengan menu yang diinginkannya tempat duduk yang sudah Fadil siapkan untuk mereka bertiga.

Latifa hanya mengangguk. Langkah kaki tentu ia lakukan mengikuti langkah Neta menuju tempat duduk yang sudah ada Fadil
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status