Share

Bertekad Berpisah

Monica pergi begitu saja ketika Brayen sudah sadar. Nina dan Reza tidak bisa pungkiri jika Monica sepertinya terkejut. Bukan tanpa sebab, Monica ingin seperti pasangan lainnya yang ingin bahagia. Tanpa banyak kata Monica tidak ingin bertemu dengan Brayen lagi.

"Monica mana, Dad?" tanya Brayen. Sulit bagi Nina memyampaikan jika Monica sedang labil saat ini. Namun, Brayen terus mendesak. Brayen terlihat lebih segar, Matanya terus menelisik mencari keberadaan Monica.

"Dia pulang, Nak," balas Nina.

"Mengapa dia pulang, Bund. Bukannya aku masih dirawat?" tanya Brayen lemah.

"Iya, Nak. Bunda juga tidak paham." Nina memandang Reza yang masih terdiam. Sebenarnya Reza juga sedikit sebal dengan tingkah Brayen yang belum menemukan titik terang. Walau bagaimana pun kasus ini sudah sangat lama, jika terus didiamkan kasihan Monica dan Arvian yang akan terus mengalami ketidaknyamanan.

"Aku mau pulang, Dad." Ada nada berat di suara Brayen. Dia seperti menyadari suatu hal, ada yang tidak beres ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Ifa
lanjuut kilat
goodnovel comment avatar
Duo-N
sedih juga sih
goodnovel comment avatar
Zuriana Hamzah
update laju2 plisss
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status