Share

Bab 561

Jika bukan karena Hanafi sampai nekat mengancam Hadianto, Yasmine juga tidak perlu pergi ke kantor polisi. Apakah masih perlu ucapan terima kasih di antara mereka? Ketika Carlos baru saja hendak berbicara, tiba-tiba sekujur tubuhnya terasa lemas dan kepalanya mendadak pusing. Akhirnya, Carlos terkapar lemas di atas ranjang.

Melihat raut Yasmine yang cemas, Carlos tersenyum getir sambil bertanya, "Aku sudah mau meninggal, ya?"

Sehebat apa pun keterampilan medis Yasmine, tetap saja dia tidak akan bisa mengobati Carlos yang terkena racun dalam kondisi seperti ini. Carlos sangat memahami kondisinya saat ini, sehingga dia juga tidak lagi berjuang melawannya.

"Bicara apa kamu? Sudah kubilang, kalau ada aku, kamu nggak akan mati." Yasmine menarik sebuah selimut untuk menutupi tubuh Carlos dan melanjutkan, "Meskipun racun kali ini sangat berbahaya, setidaknya ada berkah terselubung dalam kejadian kali ini. Ini bisa mengeluarkan semua energi lemah dalam tubuhmu."

"Sekarang aku yakin bisa memper
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status