Share

Bab 48

Dua pekan telah berlalu, kini tiba saatnya hari pernikahan Joana dengan Rian. Joana terlihat begitu cantik dengan riasan natural dan balutan Kebaya Sederhana namun terlihat elegan.

Akad nikah akan segera dimulai, para tamu undangan sudah hadir dan mengisi tempat duduk masing masing.Tak terlalu banyak tamu undangan hanya beberapa kerabat dekat dan beberapa kolega pak Yuda dan bu Jeni saja.

"Apakah sudah bisa dimulai?" tanya pak penghulu.

"Sudah pak." jawab pak Yuda.

Walaupun ini pernikahan kedua bagi Rian, nyatanya ia tetap saja gugup saat mengucapkan ijab qobul. Namun dia tetap lancar ketika mengucapkannya.

SAH

SAHH

Alhamdulillah

Ucap Syukur para tamu undangan dan juga keluarga yang hadir dalam acara tersebut. Ada getar aneh ketika Joana mencium punggung tangan suaminya itu, kemudian ia berganti mencium tangan kedua orang tuanya.

Acara resepsi pernikahan yang sederhana membuat bu Dara mengomel dalam hati.Sungguh semuanya tak sesuai dengan yang ia inginkan. padahal ia sudah berkoar koa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status