Share

Bab 112

Riri kembali menoleh ke arah Kevin, laki kaki itu menampilkan wajah datarnya kepada para peserta rapat yang hadir diperusahaan.

"Sayang sedang sibuk ya?" tanya Riri polos.

"Nggak kok, sayang. Rapatnya akan dilanjutkan oleh asistenku, tapi laporan akan tetap saya periksa. Jika sampai masih ada kesalahan, maka bersiap siaplah kalian angkat kaki dari perusahaan Pratama." tutur Kevin dingin.

"Baik Tuan."

Setelah berkata seperti itu, Kevin segera mematikan sambungan videonya, kemudian ia memandang wajah ayu istrinya yang masih terlihat mengantuk.

"Mau lanjut tidur tuan putri?" tanya Kevin.

"Tadinya masih pengen tidur, tapi kok jadi udah gak ngantuk lagi ya sayang?" ujar Riri pelan.

"Ya sudah kalau begitu, makan buahnya dulu ya sayang. Tadi sudah aku siapin tuh." Riri mengangguk pelan tanda mengiyakan.

Kevin beranjak dari tempat duduk untuk mengambil buah yang sudah disiapkannya untuk sang istri, ia membawanya ke tempat Riri berada. Tanpa membuang banyak waktu, Riri telah menghabiskan poton
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status