Share

Mencari Gara-gara lagi

Setelah beberapa lama Manan berjibaku dengan pekerjaannya, terhubung dengan berbagai divisi di perusahaan, akhirnya selesai juga ia melihat jam dinding sudah menunjukkan jam satu siang.

Ia mengakhiri semua aktivitas yang terhubung dengan kantor, ia berjalan ke kamar dan terlihat Safia tengah melipat mukenanya dan terlihat rambutnya basah.

Ia menghela napasnya sudah selama satu bulan lebih semenjak kepergian Laila, dia telah meninggalkan kewajiban sebagai muslim.

"Apa kau sudah bisa jalan sehingga tidak memanggilku untuk membantumu ke kamar mandi?" tanya Manan.

"Sudah, Kau tidak perlu mengkhawatirkanku, aku sudah sembuh," ucap Safia tanpa menoleh pada Manan.

"Aku tidak mengkhawatirkanmu, hanya saja jika kamu belum sembuh aku akan sangat repot membersihkan rumah ini sendiri walaupun banyak peralatan canggih di rumah ini tetap saja perlu dinyalakan seseorang. Aku tidak suka ada orang lain di dalam rumahku jadi aku tidak akan mengambil Art untuk membantu tugasmu sebagai istriku merawat ru
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status