Share

Kejadian Traumatis

Di dalam kamar mandi Nova menumpahkan semua perasaan sakit yang ia rasakan. Dari pagi tadi mentalnya dihancurkan. Ribuan kali Nova berusaha untuk tak menumpahkan emosinya langsung pada Angga. Ia masih punya empati pada orang yang sedang sakit.

“Hiks..hiks..” dadanya terasa sesak. Nova harus merasakan sakit berkepanjangan yang tak ada obatnya.

Di tengah isak tangisnya yang deras, sesuatu dalam perut Nova bergejolak. Tiba-tiba ia merasakan area dadanya menghangat. Disusul dengan rasa mual yang mendesak.

“Uek! Uek!”

Nova lantas membalikkan badan. Bersimpuh di depan toilet yang ia gunakan sebagai tempat duduk sebelumnya.

“Uek! Uek!” Nova ingin memuntahkan seluruh isi perutnya, namun tak ada sedikitpun yang keluar selain air liur yang terasa pahit di lidah. Sejak pagi Nova terlalu memikirkan kebutuhan Angga. Sampai lupa perutnya belum diisi makanan sama sekali.

“Akh! Ini pasti karena aku belum makan. Asam lambungku naik lagi,” gumamnya.

Susah payah Nova bangkit. Kepalanya berdenyut ny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status