Share

Bab 2654

Di saat itu juga Olivia baru muncul dan langsung mengapa Daniel dengan hangat. Stefan yang juga datang bersamanya mengambil nampan itu dari tangan Daniel dan membawa masuk ke dalam seraya berkata, “Sudah tua tapi kelakuan masih kayak anak kecil saja. Masa harus anak kecil yang membujuk kamu? Daniel, apa kamu nggak malu? Aku saja malu.”

“Kalau kamu yang merasa malu gara-gara aku, jangan datang kemari. Aku juga nggak minta kamu yang malu untuk aku.”

“Kalau kamu bukan teman baikku dan mungkin jadi iparku, kamu kira aku bakal peduli sampai rela datang ke sini?”

Stefan menaruh nampan itu di atas meja dan melanjutkan, “Ngapain duduk di situ, ayo sini, maan!”

Russel mendongak ke atas dan menatap Daniel dengan matanya yang hitam bulat itu. “Om Daniel, tadi aku sudah janji sama Nenek bikin Om mau makan. Jadi Om harus makan, ya. Kalau nggak, nanti Nenek pikir aku ini pembohong.”

“Iya, Om makan. Om nggak akan bikin Russel disangka pembohong. Russel kan anak yang baik dan pintar.”

“Om Daniel, sini
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status