Share

Bab 2536

Author: Anggur
“Mama juga suruh aku ganti rugi biaya perbaikan mobil Felicia. Lagi pula dia nggak hanya punya satu mobil. Kalau mobil yang ini rusak, ganti yang lain saja. Masih bisa pakai juga. Dia malah mau aku ganti rugi segala. Sekali minta ratusan juta lagi. Sekarang tabunganku sudah menipis. Ratusan juta sama saja dengan potong dagingku. Terlebih lagi untuk bayar ganti rugi pada Felicia.”

“Mau bagaimana lagi? Siapa suruh dia anak kandung keluarga Gatara,” kata Cakra.

Keduanya sangat tidak senang dengan Felicia, tapi mereka tidak bisa melakukan apa pun terhadap Felicia. Mereka hanya bisa berharap Warren berhasil meniduri Felicia, agar Felicia menikah dengannya.

Saat ini, terdengar suara pertengkaran di luar rumah. Semakin lama suara itu semakin keras. Bahkan sepertinya ada yang berkelahi. Cakra dan Fani mendengar suara pengurus rumah tangga yang berusaha melerai.

Cakra dan Fani saling menatap satu sama lain. Kemudian, mereka segera berdiri dan berjalan keluar. Ternyata menantu pertama keluarga G
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2537

    Olivia dan yang lainnya yang berada jauh di Kota Mambera tidak mengetahui tentang kekacauan keluarga Gatara di Kota Cianter.Olivia tahu kalau Patricia pergi ke rumah keluarga Sanjaya. Saat istirahat di malam hari, dia mengobrol dengan sang suami dan mengungkit masalah itu. Mereka menduga kalau Patricia tinggal di Kota Mambera selama lebih dari setengah bulan karena Patricia memiliki rencana tersembunyi.Stefan menenangkan Olivia, menyuruhnya untuk tidak khawatir. Stefan memperhatikan jejak Patricia, juga menyuruh orang mengawasinya secara diam-diam. Patricia tidak bisa membuat keributan di Kota Mambera.Dari dulu Olivia selalu percaya pada suaminya. Kalau Stefan memintanya tidak perlu khawatir, maka dia tidak akan khawatir. Dia pun tidur dengan tenang. Sekarang Olivia tidak muntah-muntah lagi. Untung saja, dia hanya muntah sebentar. Olivia takut dia akan terus muntah sampai melahirkan seperti Tiara.Namun, Olivia masih mudah mengantuk. Begitu tidur, dia tidur dengan sangat lelap dan l

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2538

    Stefan juga tidak perlu pergi kerja. Keduanya menghabiskan sepanjang hari bersama, seperti amplop dan perangko yang telah bersatu.Setelah mereka sarapan bersama di kamar, mereka baru turun bersama ke lantai bawah. Stefan tidak lupa membereskan piring kotor dan membawanya ke bawah. Di ruang tengah lantai bawah, Dewi dan Handi sedang mengobrol dengan Odelina dan Daniel. Russel digendong oleh Dewi.Dari tangga Olivia sudah bisa mendengar suara ibu mertuanya yang berkata, “Akhir-akhir ini Russel jadi kurus. Russel, nanti kalau makan, makan lebih banyak. Dua hari ini lagi libur, di rumah saja. Kamu harus makan yang enak-enak. Kamu jadi kurus begini, Nenek sedih lihat kamu.”Odelina tertawa pelan, “Tante, dia nggak jadi kurus. Berat badannya justru naik sedikit.”Setiap kali pertemuan keluarga, yang tua pasti melihat yang muda jadi kurus. Kemudian, mereka akan cari segala cara untuk mengisi kembali nutrisi tubuh dan menyuruhnya makan lebih banyak.Usai berkata, Dewi mencium wajah kecil Russ

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2539

    Russel menjadi anak yang jujur. Usai berkata, dia menatap Stefan dan bertanya dengan hati-hati, “Om Stefan marah? Karena Tante nggak melahirkan adik perempuan.”Stefan membawa Russel ke depan semua orang, lalu duduk di sofa. Dia membiarkan Russel duduk di pangkuannya. Dia menunggu sampai Olivia duduk di sebelahnya baru menjawab pertanyaan Russel.“Om nggak marah. Meskipun Om lebih suka anak perempuan, anak laki-laki juga nggak masalah. Bagus juga tantemu bisa lahirkan adik laki-laki yang menggemaskan seperti kamu.”Sebenarnya Stefan tidak berani menaruh harapan. Hanya saja, neneknya pernah membawa Ahli Spiritual untuk meramal nasib nasib mereka berdua. Makanya mereka berdua menaruh harapan yang besar.Kalau kata Olivia, mereka sudah menikah setahun baru hamil. Tidak peduli anak laki-laki atau perempuan, anak itu adalah buah dari cinta mereka.Russel menghela napas lega. Dia turun dari pangkuan Stefan dan berjalan ke samping Odelina, lalu berkata pada ibunya, “Ma, Om dan Tante nggak mar

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2540

      Daniel terkekeh dan berkata, “Aku juga sibuk, nggak ada waktu.” “Kamu dan Olivia juga sedang bulan madu. Aku juga nggak enak mengganggu kalian.” Meski kedua orang itu tidak bulan madu di luar negeri dan hanya di Mambera, Daniel juga sungkan mengusik mereka. Jika dirinya menikah dengan Odelina dan sedang bulan madu, dia juga tidak suka diganggu. Dia suka berdua bersama setiap hari dan berkeliling sambil menatap matahari terbit serta terbenam. Kehidupan seperti itu sungguh sangat menyenangkan. Pengurus rumah membawa Russel ke rumah Malvin. Ketika kembali, kebetulan dia melihat Reiki yang membawa Junia kemari.  Dia masuk dan dengan sopan berkata pada Stefan, “Pak, Pak Reiki datang.” Dewi terkekeh dan berkata, “Baru saja dibicarakan langsung datang.” “Untung saja kita nggak menjelekkannya,” ujar Olivia menimpali. Semuanya kembali tertawa. Reiki membawa  kantong cukup banyak dan masuk bersama Junia. “Junia,” panggil Olivia sambil melambaikan tangannya. Stefan bangkit berdiri meng

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2541

    Olivia tertawa dan berkata, “Stefan nggak takut istri, aku juga nggak pernah mengawasinya dengan ketat.”“Tapi dia selalu menggunakanmu sebagai alasan kalau nggak mau melakukan sesuatu. Dia sering bilang, ‘Istriku nggak suka aku merokok’, ‘Istriku nggak suka aku minum alkohol’, ‘Aku nggak mau pertemuan, aku mau di rumah menemani istriku’, pokoknya dia akan menggunakan Kak Olivia sebagai alasan.”“Reiki, kalau kamu nggak bicara, nggak akan ada yang anggap kamu nggak bisa bicara,” ujar Junia sambil tertawa.Reiki terbahak dan berkata, “Aku takut kalau orang lain nggak tahu aku bisa bicara, makanya aku harus bicara.”Daniel berkata, “Seakan kamu nggak pernah menggunakan istrimu sebagai alasan. Siapa orang di Mambera yang nggak tahu kalau kamu dan Stefan itu takut istri dan budak istri. Kalian terkenal sebagai pecinta istri yang berlebihan.”Reiki tertawa dan berkata, “Reiki, kamu pilih kasih. Kamu lebih membela Stefan. Kalian saudara ipar dan bekerja sama menindasku.”Wajah Daniel memerah

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2542

    Siapa yang tahu jika perempuan itu adalah salah satu pengagum dari para majikannya. Perempuan muda itu adalah Giselle.Setelah dia turun dari mobil, Giselle langsung menghampiri jendela pos sekuriti. Tangannya yang memegang ponsel langsung melayang ke arah sekuriti tersebut. Sekuriti tidak menyangka perempuan itu akan main tangan. Dia tidak waspada sehingga terkena pukulan perempuan itu. Setelah tersadar, sekuriti tersebut langsung melangkah mundur dan menghindari serangan kedua Giselle.“Kenapa kau memukul orang?”“Memangnya kenapa memukul penjaga pintu sepertimu? Aku beri tahu, cepat buka jalan! Kamu tahu aku siapa?  Aku adalah adik dari Nyonya Muda Kedua kalian! Adik kandungnya! Kalian berani menghalangiku dan nggak membiarkanku naik, berarti minta dihajar!”Selama ini keluarga Siahaan tidak begitu sering berinteraksi dengan keluarga Adhitama. Setelah Rosalina dan Calvin bertunangan, semua karyawan di vila hanya tahu Rosalina memiliki seorang adik laki-laki yang sedang bersekolah. T

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2543

    Meski begitu, Giselle tetap digigit oleh peliharaan itu. Rosalina tidak ada di rumah, tanpa seizin perempuan itu, pengurus rumah juga tidak akan membiarkan Giselle masuk. Dia hanya memberikan uang agar Giselle bisa suntik vaksin.Dia dibuat ketakutan karena beberapa ekor peliharaan tersebut sehingga bergegas kabur setelah mengambil uang dari pengurus rumah. Sebelum pergi, dia berkata kalau akan mencari Rosalina untuk buat perhitungan.Pagi ini, dia pergi ke kediaman Siahaan dengan ditemani kedua kakak sepupunya. Dia baru tahu jika kemarin malam Rosalina tidak ada di rumah dan ikut Calvin ke Vila Permai untuk liburan akhir pekan. Giselle dibuat marah ketika mendengar hal itu.Dia bergegas membawa kedua kakaknya berangkat menuju Vila Permai dengan taksi. Dia ingin membuat perhitungan dengan Rosalina karena digigit oleh peliharaan perempuan itu. Giselle juga mau mengadu pada semua nyonya di keluarga Adhitama agar mereka tahu sifat aslinya Rosalina di balik sifatnya yang baik.Seberapa bur

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 2544

    Beberapa menit kembali terlewati. Sopir taksi mengantarkan mereka tiba di depan pintu gerbang vila.“Sudah sampai, siapa yang membayar biaya tarifnya?”Kedua kakak sepupunya langsung turun dari mobil. Mereka hanya bertugas menjadi pengawalnya Giselle saja. Tidak ada yang rela mengeluarkan uang untuk masalah ini.Sekarang mereka bukan lagi tuan muda dari keluarga kaya. Mereka sudah harus bekerja untuk mencari uang yang senilai beberapa juta saja dalam satu bulan. Selain itu masih harus menghidupi anak dan istri. Tidak seperti Giselle yang meski ribut dengan Rosalina dan tidak bisa masuk ke rumah, dia tetap anak kedua dari keluarga Siahaan dan bisa mendapat bagian harta warisan.Asalkan dia kembali lagi ke kediaman keluarga Siahaan dan mengambil kembali kartu bank, ponsel dan kunci mobilnya, dia akan memiliki uang yang tidak akan habis. Giselle menatap kedua kakak iparnya yang turun dari mobil dan terlihat jelas mereka tidak akan membayar biayanya. Dia mencebik dan mengumpat dalam hati

Latest chapter

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3650

    Namun Olivia justru malah bertanya, “Russel, kamu mau menemani Liam kerjain tugasnya? Anggap saja ini sebagai latihan menulis. Ingatan kalian berdua kan bagus, kalau kamu nulis banyak dan bisa ingat apa yang kamu tulis, di masa depan bakal berguna juga buat kamu, lho.” Tidak pernah ada salahnya mengerti sedikit tentang kesehatan dan ilmu kedokteran. Karena ditatap oleh tante dan teman baiknya, Russel secara tak terduga menerima tantangan itu. Biarlah, dia pikir, tidak ada ruginya juga menemani teman baiknya mengerjakan tugas. ***Sementara itu di Aldimo ….Kemarin malam baru saja turun salju yang sangat deras, maka dari itu hari ini di mana-mana dipenuhi dengan pemandangan jalan yang putih pekat. Di halaman rumah keluarga Pangestu, terlihat dua orang anak dengan pakaian tebal sedang asyik bermain dan membuat boneka salju. Mereka adalah dua anak penerus keluarga Pangestu. Tommy membuat boneka salju dengan ukuran yang sangat besar. Setelah boneka salju itu jadi, dia mundur beberapa l

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3649

    Dalam hatinya Yose berkata “Stefan belajarnya cepat juga ternyata, padahal waktu itu dia yang datang berguru padaku.” Setelah sarapan, Mulan dan Olivia membawa anak-anak mereka untuk bermain di ruang tengah utama, semetara Yose harus berangkat ke kantornya untuk bekerja. Dengan hati yang sangat berat dia menyerahkan putri kesayangannya kepada Mulan, lalu meminta Mulan untuk mengantarnya sampai ke pintu depan. Setelah itu baru Yose berangkat kerja. “Dasar … anak sudah sebesar ini masih saja manja,” ujar Mulan mengeluhkan sikap suaminya kepada Olivia. “Romantis banget. Hubungan kamu dan Yose masih sama seperti waktu pertama kali kalian pacaran. Kalau bukan romantis, apa namanya? Kamu itu kan wanita idaman yang sudah Yose impikan selama belasan tahun, wajah saja kalau dia masih suka bersikap manja sama kamu.” Seketika rona wajah Mulan langsung memerah. Di saat itu juga, Dokter Panca baru datang sambil menggendong Tiano. Sally juga datang menggandeng dua anak lelakinya untuk meramaikan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3648

    Raut wajah Liam langsung berubah masam dan seketika nafsu makannya juga hilang. Namun mengingat, jarak liburan musim panas nanti masih ada setengah tahun, nafsu makannya kembali membaik. “Olivia, biasanya Russel dikasih pelajaran apa? Liburan musim panas tahun depan kan mereka berdua main bareng lagi, gimana kalau kita suruh mereka belajar bareng juga. Kalau ada teman belajar, belajarnya pasti bisa lebih cepat masuk,” Yose mengusulkan. “Liburan musim panas nanti, mungkin aku nggak bisa datang, kecuali Liam yang datang ke rumahku,” kata Olivia. Di saat itu anak Olivia baru genap satu bulan. Anaknya masih sangat kecil sehingga tidak memungkinkan Olivia untuk melakukan perjalanan jauh. Jika Liam yang datang ke Mambera juga akan menjadi tanggung jawab yang berat. Olivia tidak berani menanggung itu. Andaikan Mulan mau membawakan Liam dan kedua anak kembarnya ke Mambera, itu akan lebih baik, karena bagaimanapun Mulan dan Yose adalah orang tuanya Liam. Di liburan musim panas nanti, kedua

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3647

    “Ma, Om Stefan nggak mungkin secepat itu datang jemput aku dan Tante, ‘kan? Aku masih belum puas main di sini, aku masih mau main sebentar lagi.” Mendengar Russel bilang begitu, Liam juga ikut khawatir Russel akan segera pulang ke Mam bera, maka dia pun bergegas berbicara kepada Odelina, “Tante, jangan jemput Russel pulang dulu. Kasih Russel masih di sini beberapa hari lagi saja. Kami masih belum puas. Aku … aku nggak bakal berantem sama Russel, jadi tolong kasih Russel menginap di sini lebih lama, ya.” “Boleh, kalau begitu Tante kasih kasih Russel menginap di sana satu minggu lagi. Seharusnya nanti Stefan ada waktu kosong untuk jemput dia,” kata Odelina. Liam merasa satu minggu saja masih tidak cukup, jadi dia memberikan tawaran baru. “Tante, kalau sepuluh hari saja, boleh nggak?” “Sepuluh hari, ya …,” Odelina menghitung tanggal. “Kalau sepuluh hari, Tante sudah libur. Ya sudah, oleh. Kalau begitu Russel menginap di sana sepuluh hari lagi, tapi kalian berdua harus akur, ya. Jangan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3646

    Status keluarga Junaidi di Aldimo membuat mereka tidak bisa bertindak gegabah. Faktor lainnya adalah nantinya mereka tidak akan bisa lagi mendapat informasi apa pun tentang Liam dari Vila Ferda. Mereka menduga keluarga Junaidi mengirim anak itu ke suatu tempat, tetapi mereka tidak tahu tempat apa pastinya. “Nggak apa-apa. Libur musim panas tahun depan waktunya lebih panjang. Nante Tante bawa Russel main ke rumahmu, biar dia bisa menemani kamu selama liburan,” kata Odelina tersenyum. “Tante Odelina harus tepat janji, ya! Liburan musim panas nanti Russel harus temani aku main,” ujar Liam. Liam dan Russel pasti ada saja sesekali bertengkar, tetapi sebagian besar waktu lebih banyak mereka habiskan dengan bermain bersama. Ada banyak sekali anak-anak di Vila Ferda, tetapi Archie dan Audrey masih terlalu kecil untuk bermain bersama dengan Liam. Liam tentu saja berharap Russel yang datang untuk bermain bersama. “Pasti,” Odelina berjanji. Ketika liburan musim panas nanti, anaknya Olivia ju

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3645

    “Oke!” jawab Russel dengan gembira. “Mama, aku makan sendiri, lho. Tante Olivia nggak suapin aku lagi. Aku makan juga nasinya sudah nggak berantakan di meja. Aku mau tanding sama Liam siapa yang bisa makan lebih cepat.” Lam langsung mendekat dan dengan santun menyapa Odelina. “Halo, Tante. Selamat pagi. Tante sudah makan, belum?” Odelina tersenyum. “Tante baru saja makan. Sekarang lagi perjalanan balik ke kantor. Kamu sama Russel makan yang banyak, ya, biar cepat tinggi.” “Kak Odelina, jangan suruh mereka berdua makan banyak. Mereka ini tukang makan, aku malah takut mereka makan kebanyakan dan malah jadi sakit perut mereka,” sahut Mulan. Odelina juga sadar anaknya, Russel, itu tukang makan. Namun apa mau dikata, semua orang yang menjaganya juga sama-sama suka makan. Karena mendapat pengaruh dari Olivia, reputasi Russel sebagai tukang makan justru malah makin terkenal. Sisi positifnya, paling tidak sekarang sudah tidak pilih-pilih makanan. Dulu Russel paling tidak suka makan sayur,

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3644

    Selama ada Vandi di sisinya, mau dunia kiamat pun Felicia tidak akan merasa khawatir.Odelina selalu bilang kalau Vandi mencintai Felicia, dan Felicia juga memiliki perasaan kepada Vandi. Odeline sudah pernah mengingatkan Felicia agar tidak menyia-nyiakan Vandi, dan juga jangan mengatakan hal-hal yang tidak masuk akal seperti hanya menginginkan anak tanpa suami agar tidak membuat Vandi bersedih.Tidak peduli bagaimana akhir dari persaingan antara Odelina dengan keluarga Gatara, dalam hubungan asmara, Odelina hanya ingin memberikan saran demi kebaikan Felicia sendiri. Felicia mengakui perasaannya, dia memang mencintai Vandi. Tak bisa dipungkiri, memang sangat mudah untuk mencintai pria yang luar biasa seperti Vandi.Melihat Felicia sudah tertidur, Vandi menghentikan mobil dan melepas jaketnya, lalu dia gunakan jaket itu untuk menutupi tubuh Felicia. Udara masih terasa dingin meski di dalam mobil sudah menggunakan penghangat. Felicia akan mudah masuk angin jika dia tertidur begitu saja.

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3643

    Felicia menyapu pandangannya ke arah bawahan Dikta yang sudah tumbang di lantai. “Cukup awasi saja mereka, nggak perlu dibunuh.”“Baik, sudah kuperintahkan ke anak buahku,” jawab Vandi.Felicia mengiyakan, lalu dia langsung naik ke mobilnya Vandi. Dengan segera Vandi mengemudikan mobil itu kembali ke Cianter. Selagi di perjalanan, Vandi berkata, “Dari awal Bu Patricia sudah merencanakan ini. Dia sudah minta Dikta untuk menyiapkan seorang pengganti. Sekarang pengganti itu ada di rumah.”“Sudah kuduga Mama pasti bakal melakukan ini,” tutur Felicia seraya memijat lehernya.Karena itu Felicia juga sudah menyiapkan rencananya sendiri. Sewaktu ibunya mengajak dia jalan-jalan di halaman rumah, Felicia sudah menunggu ibunya beraksi, agar ibunya mengira kalau rencananya berjalan dengan lancar. Dengan begitu, Felicia bisa kembali ke Cianter tanpa ketahuan.“Mama sudah tua pun tenaganya masih kuat. Leherku sampai sekarang masih sakit.”“Bu Patricia pernah latihan bela diri. Usianya sudah tua pun

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3642

    Ketiga putranya sudah memiliki anak, dan menantunya juga lebih mendengarkan Cakra untuk mengungsi ke kediaman keluarga Vikar selama tahun baru.Yang ingin Cakra lindungi adalah anak cucu yang mewarisi marganya, sedangkan yang ingin Patricia lindungi adalah Felicia yang masih menggunakan marga Gatara.Namun, bagaimanapun juga mereka tetaplah cucunya, maka dari itu Patricia tidak meminta para menantunya untuk membawa anak-anak mereka ke Cianter. Biarlah mereka melewati tahun baru yang damai di sana. Akan lebih baik jika mereka jauh dari perseteruan ini. Dalam hal ini, Cakra melakukan bagiannya dengan baik. Cakra menyadari kekejaman istrinya. Jika cucunya tidak segera pergi, dikhawatirkan mereka semua juga tidak akan bertahan hidup.Patricia mengerutkan bibirnya. Apa yang akan terjadi pada malam ini semua bergantung kepada takdir mereka semua. Andaikan, belum waktunya bagi mereka untuk mati, mungkin mereka bisa keluar dari rumah ini dengan selamat. Namun apabila mereka tidak berhasil mela

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status