Share

Bab 1816

Author: Anggur
Stefan terdiam.

“Nenek ada suruh Arif untuk bertanya pada Dimas dan yang lainnya, dan akhirnya tahu apa yang terjadi. Kalian berdua sungguh beruntung.”

Sarah tersenyum cerah dan bertanya pada Stefan, “Apa kamu ingin nenek membuatkan sup penyubur untukmu sekarang?”

Wajah Stefan sedikit memerah. “Cuaca panas, dan aku nggak mau mimisan.”

“Kamu bertemu Albert?”

Stefan terdiam, lalu mengangguk dan berkata, “Keluarga Pratama melihat hubunganku dengan Oliv sudah stabil, dan Albert juga sudah menyerah, jadi mereka memindahkan Albert dari perusahaan anak untuk kembali ke sini, lalu bekerja kembali ke Pratama Group. Sekarang, pria itu menjabat sebagai sekretaris dari Pak Adam. Dia mengikuti Pak Adam setiap hari, dan Pak Adam secara pribadi membimbing dan mengajarinya.”

Pratama Group kedepannya tetap akan diserahkan kepada Albert. Tidak ada opsi lain lagi.

Albert adalah anak kandung Desy, sepupunya Junia. Setelah Junia menikah dan menjadi menantu keluarga Ardaba, anggota-anggota keluarga lain akh
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1817

    Stefan mengambil kertas merah dari tangan Sarah dan berkata, “Nggak perlu pilih, pilih saja tanggal bagus yang paling”Dia sudah menyiapkan mahar untuk Olivia sejak lama, tapi para tetua di keluarganya ingin menambahkan sesuatu ke dalamnya, jadi dia menunda untuk memberikannya sampai sekarang.Stefan akhirnya tetap melihat beberapa tanggal bagus yang dipilih oleh Sarah dan memutuskan untuk menggunakan tanggal bagus terdekat.Mahar telah dikirim dan pernikahan juga harus dipersiapkan.Dia ingin memberikan Olivia pernikahan megah yang akan mengejutkan Mambera, melampaui pernikahan Reiki dan Junia.Biar semua orang tahu bahwa Olivia adalah istrinya, Stefan, dan bahwa dia memiliki istri yang sah. Wanita-wanita yang menyukainya itu harus berhenti mendekatinya. Dia tidak akan menyukai wanita-wanita di luar sana itu.“Bagaimana kabarmu dan Oliv akhir-akhir ini?” Sarah bertanya dengan santai.“Baik. Aku dan Oliv selalu baik-baik saja, tapi sekarang Oliv agak sibuk dan selalu mengabaikanku. Jik

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1818

    “Wanita-wanita itu ….”“Nenek, aku nggak punya wanita apa pun di luar. Aku hanya memiliki Oliv seorang. Nggak peduli semuda dan secantik apa wanita-wanita di luar sana, aku hanya memiliki Oliv di hatiku.”Sarah mengangguk dan berkata, “Nenek masih percaya pada diri sendiri. Cucu yang Nenek didik sendiri nggak akan menjadi orang yang nggak berperasaan. Nenek juga percaya pada Oliv. Kalau Oliv masih mencintaimu, dia pasti akan menjaga suaminya dan menghadapi saingan-saingan cintanya di luar sana.”“Kalau dia sampai nggak ingin melawan, mengatur, atau menjagamu, itu artinya dia sudah menyerah padamu.”Wajah Stefan muram, tapi dia tahu apa yang dikatakan neneknya itu benar.Olivia bukanlah tipe orang yang menganggap cinta sebagai segalanya. Bahkan, kalau dirinya ada pemikiran untuk selingkuh sedikit saja, Olivia pasti akan langsung memutuskan hubungan mereka. Tidak perlu dia yang berinisiatif duluan. Olivia pasti akan mengambil inisiatif untuk melepaskannya. Wanita itu terlalu malas untuk

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1819

    Sarah berkata dengan santai, “Apa yang perlu khawatirkan? Dia sendiri sudah mulai khawatir. Sebelum datang ke sini, Nenek dapat telepon dari Ricky yang meminta bantuan, dan Nenek sudah membantunya. Nenek sudah bantu antar makanan sampai ke pintu, apa masih harus dibawa masuk?”Wajah Stefan berubah masam. Neneknya selalu mengumpamakan membantu mereka dengan mengantar makanan.Sarah menguap, lalu berdiri dan berkata, “Nenek ngantuk, mau beristirahat. Kamu juga tidurlah lebih awal.”“Selamat malam, Nek.”Sarah hendak naik ke atas untuk beristirahat. Setelah berjalan beberapa langkah, dia berhenti dan berbalik untuk bertanya kepada Stefan, “Setelah Daniel keluar dari rumah sakit, apa Odelina masih harus merawatnya? Anak itu juga keras kepala. Jelas-jelas sangat mencintai Odelina, tapi pura-pura bisa melupakannya.”“Coba saja dia berpura-pura terus. Kalau terus seperti itu, aku akan menjodohkan Odelina dengan orang lain. Biar dia panik!”Stefan dengan cepat membela temannya. Jangan sampai n

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1820

    Olivia mengambil ponselnya dan ingin mengirim pesan kepada Stefan, tapi ponselnya tiba-tiba berdering. Dia melihat nama di layar dan itu adalah telepon dari “Stella Saingan Cinta No. 1”Sebelumnya, Stella datang dan juga menanyakan informasi kontaknya. Olivia sudah siap menghadapi saingan cintanya itu dan tidak takut dikontak oleh wanita itu, jadi dia memberikan nomornya pada Stella. Stella waktu itu bahkan takut dia memberikan nomor palsu, sengaja mencoba meneleponnya di hadapannya.Olivia menyimpan nomor ponsel Stella, berpikir bahwa dia akan memiliki lebih banyak saingan cinta di masa depan, jadi dia memberi nomor 1 untuk Stella.Mari kita lihat berapa banyak angka yang bisa dia tulis nanti.Olivia menjawab panggilan Stella.“Bu Oliv.”“Bu Stella mau mengajakku keluar minum kopi?” Olivia bertanya langsung pada Stella.Stella tersedak, lalu tersenyum dan berkata, “Jangan khawatir, aku pasti akan meluangkan waktu untuk mentraktir Bu Oliv secangkir kopi itu.” “Aku tunggu.”“Bu Stella

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1821

    Olivia terkekeh, “Kebetulan sekali, aku juga nggak suka membagi kekasih dengan orang lain. Bu Stella, kalau kamu ingin aku memberi tempatku ini untukmu, pergilah ke Stefan. Asalkan Stefan menyuruhku untuk memberi tempat ini untukmu, aku akan segera menyerahkan posisi menantu tertua keluarga Adhitama kepadamu.”Stella berkata, “ .... Olivia, kamu nggak pantas untuk Stefan.”“Akulah yang menikah dengan Stefan. Aku adalah istrinya dan istri sahnya. Layak atau nggaknya, itu urusan kami sebagai suami istri. Kamu sebagai orang luar nggak perlu mengkhawatirkannya.”Jika seseorang sudah bertekad untuk menjadi orang ketiga dan ikut campur dalam pernikahan orang lain, di saat mereka melupakan moral mereka, maka mereka benar-benar tidak tahu malu.“Bu Stella nggak punya hak untuk mengatakan aku dan Stefan pantas untuk satu sama lain atau nggak. Aku jadi penasaran, Bu Stella siapanya Stefan? Neneknya Stefan dan orang tuanya bahkan nggak pernah mengatakan hal seperti itu padaku. Apa hakmu untuk men

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1822

    Dia tiba-tiba mengerti alasannya.Dia mungkin diberi sesuati oleh orang dan suaminya menjadi “obatnya”. Pantas dia merasa pinggangnya agak pegal saat bangun hari ini.Olivia tidak bisa mendiskusikan topik ini dengan Sarah, jadi dia sebaiknya sarapan dulu. Dia berencana menanyakan hal itu kepada Stefan ketika suaminya itu pulang.Pada saat yang sama, di kantor Adhitama Group.Seorang tamu yang langka bertamu ke kantor presiden direktur. Yogi.Stefan baru saja meletakkan pena yang dia gunakan untuk menandatangani dokumen, mengambil secangkir kopi di atas meja dengan satu tangan, dan mengeluarkan ponsel dari saku celananya dengan tangan lainnya. Dia sedang berpikir untuk menelepon istri tercintanya ketika Yogi mengetuk pintu dan masuk.Melihat yang datang adalah Yogi, Stefan tidak jadi menelepon istri tercintanya. Dia menyesap kopinya sambil melihat Yogi berjalan mendekat.“Kak.”Yogi memanggil Stefan dan duduk di hadapannya.“Kamu mau minum apa?” Stefan bertanya pada adik sepupunya itu.

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1823

    “Bukan hanya Yuna yang meminta bantuanku beberapa kali, tapi Aksa juga menggunakan taktik halus untuk memintaku melakukannya. Ibu dan anak itu sepertinya yakin aku akan setuju untuk mengejar Amelia. Apa aku terlihat mudah disuruh-suruh?”Yogi tak habis pikir. Orang-orang di keluarga Sanjaya begitu gigih meminta bantuannya. Apa mereka tidak takut kalau mereka memisahkan Amelia dan Jonas, Amelia tidak akan pernah menikah seumur hidupnya?Wanita itu bukanlah tipe orang yang mau membiarkan orang tua dan keluarganya mempengaruhi keputusannya dalam memilih jodoh.Siapa di keluarganya yang mendukung keputusannya untuk mengejar Stefan dulu? Tidak ada. Namun, dia masih keras kepaa dan tidak pernah menyerah, sampai akhirnya “menabrak tembok”.Dengan kata lain, sifat keras kepala Amelia kemungkinan besar diturunkan dalam keluarga. Seluruh keluarganya memiliki kepribadian yang seperti itu.Mereka sangat keras kepala dan tidak mau mengalah pada siapa pun.Stefan pun berkata tanpa daya, “Aku nggak b

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1824

    Kalau Jonas tahu apa yang barusan dikatakan Stefan, dia pasti akan berkata, “Stefan, aku selalu memperlakukanmu dengan baik. Beginikah caramu memperlakukanku?”Dan Stefan akan menjawab, “Kamu baru bisa lebih menyayangi sepupu istriku kalau ada saingan dan tekanan. Sebagai keluarga dari pihak Amelia, aku sedang menguji kamu saat ini.”Jonas pasti akan berkata, “Zaman sekarang mau mendapatkan istri saja susah banget!”“Bram sakit?”Yogi seperti mendengar harapan baru. Tiba-tiba, dia tertarik dan bertanya pada Stefan, “Kak, ada apa dengan Bram? Dia nggak bisa itu? Pantas saja, dia seumuran dengan Daniel, tapi masih single. Aku pikir dia hanya belum bertemu dengan orang yang dia suka, jadi sakit.”Selama ini, Bram selalu mendengar gosip-gosip orang. Dia pasti tidak pernah menyangka suatu hari nanti, dia akan menjadi bahan gosip orang-orang.“Bukannya nggak bisa itu, tapi dia punya penyakit nggak gampang menyukai orang. Dia baru bisa menjadi pria sejati apabila sudah bertemu dengan wanita y

Latest chapter

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3388

    Karena dia melahirkan dua putra dan satu putri, akhirnya ibu mertuanya benar-benar menerimanya. Sejak saat itu, dia benar-benar merasa dalam dunia bisnis, semuanya lancar. Ibu mertuanya sangat menyayangi Amelia, karena kepribadian gadis itu cukup mirip dengan neneknya. "Bu Yuna terlalu rendah hati. Anda benar-benar mewarisi kemampuan Bu Reni. Di mana pun Anda berada, Anda pasti bisa bersinar," kata Setya dengan nada penuh kebanggaan. Itu adalah kebanggaan seorang yang menganggap "anaknya" sebagai yang terbaik. Yuna membantu Setya keluar dari kamar. Perempuan itu tersenyum dan berkata, "Saya tidak ada status sebagai penerus keluarga Gatara. Kalau saya nggak memulai bisnis sendiri, maka di mana pun saya bekerja, saya tetap membutuhkan seseorang yang bisa mengenali bakat saya. Seorang pekerja nggak bisa menentukan nasibnya sendiri." Selanjutnya, dia juga memiliki perusahaan sendiri. Setelah putranya mengambil alih bisnis keluarga, dia juga menyerahkan perusahaannya kepada putranya un

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3387

    Setya berbicara tentang masa lalu Sarah, lalu melirik ke arah Rudy. "Om Setya, saya juga selalu mendengarkan istri saya," kata Rudy dengan segera, memahami makna dari tatapan Setya. Dia ingin menunjukkan bahwa dirinya juga adalah pria yang mencintai istrinya. Lelaki itu tersenyum puas dan menjawab, "Terlihat jelas bahwa kamu sangat memanjakan Bu Yuna." Di dalam hati Yuna terasa hangat. Setya seperti keluarga dari pihak ibunya. Jika kedua orang tuanya masih hidup, dengan status serta kasih sayang Setya terhadap dia dan adiknya, dia benar-benar bisa dianggap sebagai keluarga dari pihak ibunya. Baik ayah maupun ibunya selalu berkata bahwa Setya adalah orang yang paling setia, tidak perlu khawatir bahwa dia akan berkhianat. Setya sering membantu ibunya menyelesaikan berbagai urusan. Terkadang mereka berdiskusi berdua, dan ayahnya tidak pernah merasa cemburu atau khawatir. Dalam ingatan Yuna, ibunya memiliki kesehatan yang buruk dan sering beristirahat di tempat tidur. Ayahnya adalah o

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3386

    Ingatan tentang Yuna yang dulu masih kecil, kini sudah menjadi seorang nenek. Sudah tua, semuanya sudah tua. Cucu-cucu dari Reni pun sudah menikah dan memiliki anak. Jika kepala keluarga masih hidup, pasti akan sangat bahagia melihat tiga cucu perempuannya yang luar biasa. Tidak perlu khawatir tentang penerus keluarga. Siapa pun dari cucu perempuan itu yang dipilih untuk memikul tanggung jawab, tidak akan ada yang perlu dikhawatirkan. Sayangnya, kepala keluarga tidak bisa melihat pencapaian keturunannya. Saat Setya terbangun dan menyadari bahwa ini bukan mimpi, bahwa semuanya nyata, bahwa dia benar-benar bertemu dengan Yuna, air matanya pun jatuh. Dia teringat pada kepala keluarga dan merasa tidak adil untuknya. Kakak perempuan Patricia membesarkannya dengan penuh kasih saying selayaknya seperti seorang ibu. Namun, pada akhirnya justru hancur di tangan Patricia. Reni menganggap Patricia sebagai adik, bahkan seperti putrinya sendiri, sangat mencintai dan sangat memercayainya. Satu-

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3385

    Cakra menatap tajam putra sulungnya dan berkata, "Kalau kalian kasih tahu mamamu, lalu dia melarang kalian kasih uang saku ke aku, apakah kalian benar-benar nggak akan kasih lagi?" "Tentu saja nggak. Kami akan berusaha mendapatkan sejumlah uang saku untuk Papa, asalkan Papa bisa menjamin nggak akan..." Ivan tiba-tiba teringat bahwa ayahnya sudah tidak bisa lagi melakukan hal itu, jadi dia tidak melanjutkan kata-katanya. Wajah Cakra menjadi muram. Dia tahu bahwa putra sulungnya berkata yang sebenarnya. Setelah menghela napas, dia pun berkata, "Terserah kalian, kalau mau bilang, silakan. Aku ini papa kalian. Sekarang aku sudah tua dan nggak punya penghasilan, apa salahnya kalian kasih aku uang saku? Apakah Patricia masih berniat untuk melarangnya?" Karena kesal terhadap Patricia, Cakra kini langsung menyebut nama istrinya begitu saja tanpa embel-embel. "Papa, aku yakin Mama nggak akan melarangnya." "Papa, sudahlah, jangan membahas hal ini lagi. Ayo, kita makan. Malam ini, kita haru

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3384

    Lelaki yang benar-benar dicintai oleh Patricia lebih tua darinya sekitar belasan hingga dua puluh tahun, dan dia adalah asisten dari kakak perempuannya. Namun, lelaki itu hanya setia kepada majikannya saja, sementara perasaan Patricia hanyalah cinta sepihak. Mungkin karena cinta yang bertepuk sebelah tangan itulah, Patricia akhirnya membunuh kakaknya karena rasa benci yang lahir dari cinta. Cakra memang tidak memiliki bukti bahwa Patricia membunuh kakaknya, tetapi sebagai suaminya selama puluhan tahun, dia sangat memahami sifat kejam perempuan itu. Ditambah lagi, dia pernah mendengar bisik-bisik orang-orang di dalam keluarga besar mereka. Seperti kata pepatah, tidak ada asap jika tidak ada api. Bisa jadi, Patricia memang naik ke posisi penguasa dengan cara membunuh kakaknya. Dengan karakter seperti itu, apalagi yang tidak bisa dia lakukan? Kalau pria yang benar-benar dicintai oleh Patricia masih hidup sampai sekarang, pasti dia sudah menemukannya. Namun, besar kemungkinan pria itu

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3383

    Saat membahas soal memberi uang kepada ayah mereka, Ivan dan kedua adiknya hanya tersenyum dan segera mengganti topik pembicaraan, lalu mereka mengapit ayah mereka kembali ke dalam rumah. Setelah pengalaman sebelumnya, mana berani mereka diam-diam memberikan uang kepada ayah mereka? Jika ayah mereka butuh sesuatu, mereka bisa membelikannya. Namun, jika langsung memberi uang, mereka benar-benar tidak berani. Bagaimana kalau ayah mereka menggunakan uang itu untuk melakukan sesuatu yang akan mengkhianati ibu mereka lagi? Mereka bahkan tidak berani membayangkan akibatnya. Cakra sangat memahami pemikiran anak-anaknya. Wajahnya langsung berubah muram, merasa tidak senang. Setelah masuk ke dalam rumah, lelaki itu langsung berjalan ke sofa, duduk, lalu mengambil sebungkus rokok di atas meja. Dia mengeluarkan satu batang, menyalakannya, dan bersandar sambil mengisap rokok dengan wajah penuh kekesalan. Dia merasa dirinya benar-benar gagal dalam menjalani hidup. Sebagai seorang suami, dia tid

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3382

    Di depan publik, yang membuat Fani bunuh diri adalah ibu kandung dan kakak kandungnya, tetapi sebenarnya, yang memaksanya hingga mati adalah Patricia dan mereka semua. Cakra sangat memahami hal itu, tetapi dia tidak punya cara untuk menuntut keadilan bagi Fani. Dia sendiri tidak memiliki kekuatan atas apa pun jika dihadapan dengan Patricia.“Bukan hanya mamamu yang memanfaatkan Fani, tapi mereka juga yang memaksanya mati. Mamamu, Felicia, dan juga Odelina, ditambah istri-istri kalian... Mereka semua nggak ingin lihat ani hidup bahagia.” “Mereka membunuh putriku...” Cakra terisak. “Papa...” Ivan juga ikut merasa sedih. Perasaannya terhadap Fani cukup rumit. Dulu, dia mencintai Fani sebagai seorang kakak terhadap adiknya, tetapi kemudian, perasaan itu berubah menjadi cinta seorang pria terhadap wanita. “Papa, jangan seperti ini. Kalau ada yang memotret dan mengirimkan ke Mama, kita semua akan mendapat masalah.” Meskipun vila ini atas nama Ivan, dia juga tidak bisa menjamin bahwa t

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3381

    Ivan menjawab, “Belum, aku minta Felicia telepon Mama. Dia sudah tanya, tapi Mama belum kasih kami jawaban, sepertinya belum akan kembali secepat itu.” Mendengar bahwa istrinya belum akan segera kembali, ekspresi Cakra menjadi lebih rileks. Tinggal di rumah putranya, dia tetap mengkhawatirkan istrinya, takut wanita kejam dan tanpa ampun itu datang mencarinya untuk membuat masalah dan tidak membiarkannya hidup dengan tenang. Cakra sendiri juga sudah tua. Dia bahkan lebih tua beberapa tahun dari Patricia. “Kita nggak bisa mengatur apa yang mamamu lakukan. Kapan dia akan kembali, kalau dia mau kita tahu, dia pasti akan kasih tahu kita. Kalau dia nggak mau kita tahu, kita pun nggak akan bisa mengetahuinya. Lebih baik jangan cari tahu. Kalau nggak, dia akan curiga ada sesuatu yang kita sembunyikan.” Cakra menghela napas dan berkata, “Aku dan mamamu sudah menikah selama puluhan tahun, tapi pada akhirnya aku jadi seperti ini. Untungnya, kami punya kalian bertiga. Mamamu mungkin nggak pern

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3380

    Lift membawa Felicia dan Odelina ke lantai pertama. Setelah keduanya keluar dari lift, mereka mengganti topik pembicaraan ke topik yang lebih ringan. Mereka berjalan ke luar sambil mengobrol dan tertawa.Felicia berhenti di pintu masuk gedung kantor sambil melihat Odelina masuk ke mobil dan pergi. Setelah Odelina pergi, dia pun masuk ke mobilnya sendiri dan pergi. Tidak ada yang tahu apa yang mereka bicarakan. Hanya tahu kalau keduanya mengobrol dengan seru.Di musim dingin, hari lebih cepat gelap. Lampu di setiap rumah sudah menyala. Tempat yang tidak ada cahaya lampu begitu gelap gulita. Felicia langsung memacu mobilnya kembali ke kota, tapi tidak pulang ke rumah. Dia pergi menemui klien sesuai jadwal malamnya. Mengenai kepulangan ibunya yang tiba-tiba, dia tidak ambil pusing. Dia pura-pura tidak tahu apa pun tentang hal itu.Patricia suka melakukan serangan mendadak. Felicia pun membiarkannya saja. Toh, Felicia tidak melakukan kesalahan apa pun. Jadi dia tidak perlu takut dengan ser

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status