Share

Bab 1436

Author: Anggur
Setelah berbicara dengan Stefan, Daniel merasa ragu untuk sering-sering mengunjungi Odelina.

Dia hanya datang dua kali dalam seminggu. Pertama adalah pada malam saat berbicara dengan Stefan. Dan sekarang adalah kunjungannya yang kedua.

“Pak Daniel, Cherly.” Odelina segera bangun saat melihat kedua orang tersebut masuk.

Daniel meletakkan keranjang buah lalu memberikan buket bunganya kepada Odelina, dengan tatapan lembut dia berkata, “Odelina, bunga ini buat kamu.”

“Makasih, ya, Pak Daniel. Kok repot-repot, sih?”

Odelina menerima bunga itu dengan ucapan terima kasih. Setiap hari kamarnya penuh dengan keranjang buah dan bunga.

Odelina mungkin memang bukan sosok orang penting. Namun, dia adalah kakak kandung dari menantu pertama keluarga Adhitama dan keponakan istri seorang pengusaha, sehingga banyak orang yang datang mengunjunginya setiap hari.

Daniel hanya tersenyum, pandangannya tertuju pada Odelina sebelum dengan penuh perhatian dia bertanya, “Apa dokter sudah kasih tahu kapan kamu bis
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Lynna Aislynn Beauty
cerita yg bagus dan menarik
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1437

    Saat Roni datang, dia bahkan tidak bisa masuk ke kamar pasien.Namun, ketika Daniel datang, dari dalam kamar itu seringkali terdengar suara tawa dan obrolan renyah.Kontras yang mencolok itu membuat Roni merasa kecewa.“Roni!”Rita dengan suara tidak puas memanggilnya.“Roni, Pak Daniel itu ada di kamar pasien Odelina, lho!” Shella menatap adiknya dengan ekspresi peringatan.“Itu hak mereka, kita ada urusan apa? Yuk, kita pergi.”Setelah mengucapkan hal itu, Roni meninggalkan orang tua dan kakaknya, kemudian segera berjalan pergi.Bunga yang dia beli tidak diberikan kepada pengawal keluarga Adhitama untuk diberikan kepada Odelina. Roni membuangnya ke tong sampah di dekat sana.“Roni, Roni.”Rita berlari mengikutinya.Ketika lewat di depan tong sampah, dia melirik bunga itu, kemudian menghela nafas. Bunga seharga jutaan itu, dibuang begitu saja oleh anaknya yang gagal itu.Andi menghela nafas panjang, kemudian mengikuti mereka.Hanya Shella yang masih berada di depan kamar pasien, dia b

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1438

    Cherly mengangkat gelas kopi miliknya, dengan anggun ia menyeruput sedikit kopi, kemudian menatap Daniel dan tersenyum, “Kak Daniel ini memang tipe orang yang langsung, ngomong begitu, ya memang agak menyakiti harga diriku, sih.”“Bisa nggak Kak Daniel cerita, kenapa suka sama Odelina? Dia ‘kan sudah pernah cerai, punya anak berumur tiga tahun, dan latar belakang keluarga kita ‘kan juga beda banget. Aku cuma pengin tahu, aku kalah di mana, sih? Supaya aku bisa memperbaiki kekuranganku.”“Sejujurnya, aku juga bingung kenapa. Bahkan aku sendiri nggak tahu kalau aku punya perasaan khusus ke Odelina. Pas dia kena musibah, aku jadi cemas, takut, dan sedih. Baru deh aku sadar, tanpa kusadari, aku sudah punya perasaan khusus ke dia.”“Nggak masalah buat aku meski dia sudah pernah cerai, atau punya anak. Malah aku suka banget sama Russel. Soal masalah latar belakang keluarga ... aku sih nggak peduli. Tapi biar Odelina nggak ngerasa tertekan, aku memilih untuk belum ngungkapin perasaanku. Aku r

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1439

    Daniel memandangi Cherly dengan tatapan tajam. Setelah beberapa saat, dia berkata dengan nada tenang, “Cherly, ini keputusanmu, apa yang kamu mau lakukan terserah kamu. Tapi aku nggak bakal balas budi dengan menerima perasaanmu.”Meskipun Daniel bisa melihat bahwa perasaan Cherly belum mencapai tahap cinta, sehingga Cherly masih bisa berpikir jernih dan menerima kenyataan bahwa dia kalah dengan Odelina.Namun, Daniel memutuskan untuk menyampaikan pikirannya dengan jelas dari awal.Tak peduli apa yang dilakukan Cherly selanjutnya, dia takkan pernah menerima Cherly.Hati Daniel tidak besar, hanya cukup untuk satu orang.Wanita yang pertama kali masuk ke hatinya, akan selalu ada di sana seumur hidupnya.Jika ternyata Daniel bisa menikahi orang yang dia cintai, dia akan merasa beruntung. Namun jika tidak, Daniel tak akan pernah bisa melupakannya, dan akan menyimpan perasaannya di tempat paling dalam di hatinya.Cherly tersenyum, “Kak Daniel, relaks saja. Aku nggak bakal manfaatkan ini buat

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1440

    Bagaimana mungkin Olivia bisa menaklukkan pria yang begitu dingin dan arogan ini?Di dalam hatinya, Shella berpikir, 'Jika aku harus bersama pria seperti ini, pasti aku nggak kuat!'Shella tidak berani menatap Stefan terlalu lama, lalu berbicara pada Olivia dengan senyuman paksa, “Olivia, bisa nggak kita ngobrol berdua saja sebentar?”Olivia bertanya padanya, “Ada apa? Kenapa nggak sekarang saja?”Dengan cepat, Shella melirik Stefan sebentar sebelum kembali menatap Olivia. Olivia tampak lebih bersahabat dan menawan di mata Shella.Dulu, dia sering menyudutkan Olivia, menyuruh adiknya berseteru dengan Odelina, dan secara tidak langsung memaksa Olivia untuk pindah. Pertama, Shella menginginkan kamar untuk anak-anaknya, yang rencananya akan dikirim ke kota untuk sekolah menengah pertama. Kedua, Shella merasa cemburu dengan kecantikan Olivia. Odelina juga cantik sebelum menikah, namun setelah menikah, dia tidak menjaga dirinya dan menjadi gemuk. Berbeda dengan Olivia yang selalu menjaga tu

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1441

    Entah apa yang menarik dari Yenny sehingga membuat Roni begitu tergila-gila padanya. Karena Yenny, anak kandungnya sendiri nyaris celaka dan mantan istrinya pun cedera. Tak terbayangkan, Roni malah sebaliknya berpihak pada Yenny.Shella sekarang benar-benar kecewa dengan adiknya.Dia juga merasa bersalah.Seandainya adiknya tidak bercerai dengan Odelina, pasti semuanya akan baik-baik saja.Ini semua karena kesalahan Shella dulu. Sekarang, ia sangat ingin memperbaikinya, berharap agar adiknya dan Odelina dapat kembali bersatu."Kak Shella, mau ngomong apa langsung aja. Aku nggak suka orang muter-muter waktu ngomong. Aku juga nggak suka menebak-nebak maksud orang."Olivia bisa menebak ekspresi Shella.Pasti keluarga Pamungkas ingin Roni rujuk dengan kakaknya.Mereka pikir Odelina itu apa? Boneka yang bisa dipermainkan oleh keluarga Pamungkas?Jika Roni tidak jatuh miskin, keluarga Pamungkas pasti tidak akan menyesal dengan apa yang mereka perbuat!"Olivia, aku suka cara kamu bicara langs

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1442

    "Roni bahkan masih memikirkan bagaimana untuk membela Yenny. Hatinya sudah terlalu cinta sama Yenny. Mungkin dia menyesal, tapi yang dia sesali pasti bukan karena dia cerai dengan kakakku. Kakakku juga nggak pernah nyesal sudah cerai sama dia. Kak Shella, kusarankan kamu jangan lagi datang mencari kakakku atau aku untuk urusan semacam ini lagi."Setelah Olivia selesai berbicara, dia tidak memberi kesempatan pada Shella untuk menjawab. Olivia langsung meninggalkannya kemudian pergi mendekati Stefan yang sedang menunggunya di pintu kamar.Stefan, meskipun tidak mendengar percakapan mereka, dari ekspresi Olivia yang murung bisa menebak bahwa percakapan mereka tidak menyenangkan."Oliv, perlu kuusir dia keluar nggak?""Kali ini nggak perlu."Olivia menjawab, kemudian berbicara kepada para pengawal, "Kalau ada orang dari keluarga Pamungkas datang, usir saja mereka. Sebelum kakakku pulih, jangan biarkan mereka menemui kakak dan Russel."Setelah kakaknya pulih, Odelina akan melanjutkan usaha

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1443

    Setelah keluar dari gedung rawat inap, Olivia naik ke mobil Stefan. Dia mengeluarkan ponselnya, meng-unblock nomor sang kakek, lalu meneleponnya.Setelah Olivia menyelesaikan masalah rumah di kampung halamannya, dia jarang berhubungan dengan orang-orang di sana.Dulu, kerabat di kampung selalu ingin mendapatkan keuntungan dari Olivia. Namun, setelah tahu tentang sikap dan keunggulan Olivia, mereka tidak berani lagi mencoba mendapatkan keuntungan darinya.Meskipun mereka berjumlah banyak, tetapi orang-orang di sekitar Olivia saat ini adalah orang-orang yang kaya dan berpengaruh. Para orang kampung itu tidak bisa mengalahkan Olivia.Selain itu, Kakek Adi dan istrinya merasa terluka dengan sikap anak dan cucu mereka mengenai masalah uang pensiun. Kini mereka tidak ingin membuat keributan lagi.Dulu mereka sangat kejam pada Olivia dan kakaknya. Mereka mengambil sebagian besar uang ganti rugi. Uang yang diterima digunakan untuk mendanai anak-anak lainnya, memberi mereka modal untuk memulai

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 1444

    Kata-kata Olivia membuat Kakek Adi sangat gembira, karena ternyata ketika Olivia menghadapi masalah, dia masih mau mencari bantuan mereka."Kak Odelina mengalami kecelakaan kecil. Cedera."“Kecelakaan apa? Seberapa parah lukanya? Bagaimana dia bisa terluka? Apa itu terjadi sekitar seminggu yang lalu? Selama beberapa hari itu, Yoga dan Bobby sering datang tanya kepadaku, apa kamu menghubungi kami apa nggak. Pas Kakek tanya apa yang mereka inginkan, mereka tidak menjawab.”Kakek Adi tidak mengikuti berita di internet, jadi dia tidak tahu tentang cedera yang dialami Odelina.Generasi muda memang tahu, tetapi tidak ada yang memberi tahu kedua orang tua itu.Penduduk desa juga tidak memberitahu, mungkin karena mereka merasa hubungan antara kedua Olivia Odelina dan kakek-nenek mereka tidak baik. Jika mereka memberi tahu kedua orang tua itu tentang cedera yang dialami Odelina, mungkin kedua orang tua itu malah akan merasa senang. Itulah mengapa tidak ada seorang pun di desa yang memberitahu K

Latest chapter

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3316

    Mereka berdua sedang bertelepon, tapi Stefan malah bilang kalau dia tidak bicara dengan Aksa. Karena Aksa tahu Stefan pasti sedang mengurus Russel, Aksa pun tidak marah.“Oke, kamu bisa bicara sekarang.” Stefan akhirnya bicara dengan Aksa.Kalau bukan karena tahu Olivia masih tidur saat ini, Aksa sungguh tidak ingin menelepon Stefan. Dengar saja nada bicara Stefan, sangat menjengkelkan, bukan? Seolah-olah Aksa akan melapor ke Stefan saja.Aksa pun berkata sambil menahan amarahnya, “Dokter Panca bawa asisten nenekku datang ke sini. Selain mereka berdua, ada beberapa pak tua lainnya. Mereka mungkin para master yang menguasai dunia beberapa puluh tahun yang lalu. Kamu bilang sama Olivia. Kalau kamu bisa datang, kamu temani Olivia datang ke sini sebentar.”“Dokter Panca?” Stefan spontan mengerutkan kening. “Kamu yakin orang itu Dokter Panca?”“Aku nggak yakin. Makanya aku suruh Jonas datang. Jonas pernah bertemu dengannya. Tapi aku rasa mereka nggak akan berbohong. Nggak akan ada yang bera

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3315

    Panca mewakili Setya menjelaskan alasan sebenarnya mengapa Setya tidak mampu membalaskan dendam kepala keluarga Gatara sebelumnya selama puluhan tahun. Setya terbawa emosi. Air mata mengalir di wajahnya yang penuh kerutan. Dia merasa sangat bersalah kepada kepala keluarga Gatara.Begitu mengalami pergolakan emosi, Setya terbatuk-batuk lagi. Panca bergegas mengeluarkan obat yang selalu dibawanya. Dia mengeluarkan dua butir pil dan menyuruh Setya menelan pil itu.“Kamu yang tenang. Kamu masih belum bertemu dengan Yuna,” kata Panca.Yang lain juga terus menenangkan Setya, memintanya untuk tetap tenang. Setelah minum obat dan air, Setya terlihat sedikit lebih tenang.Aksa juga terlihat sangat tegang, khawatir dengan kondisi pria tua itu. Aksa tidak pernah bertemu Panca, tapi dia tahu kemampuan dokter tua itu. Kellin adalah murid terbaik Panca. Kellin menyembuhkan mata Rosalina. Panca sendiri sudah seperti besan dengan keluarga Junaidi.Sedangkan keluarga Sanjaya juga menjadi besan keluarga

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3314

    Wajah pria tua itu penuh kerutan. Berdasarkan gambaran berdasarkan ingatan Yuna, hanya mirip sekitar 30 persen. Tidak heran Bram tidak bisa menemukannya.Yuna tidak mengingat orang itu dengan jelas. Meskipun orang yang di gambar tampak nyata, jika sejak awal gambarnya sudah salah, tetap saja tidak ada gunanya. Tidak peduli seberapa bagus keterampilan orang yang menggambarnya. Lantas, apakah pria itu adalah asisten serba bisa neneknya Aksa?“Maaf, Bapak-Bapak sekalian namanya siapa, ya?” tanya Aksa.“Siapa nama kami nggak penting. Sudah puluhan tahun nggak ada yang tanya nama kami. Kami juga hampir nggak ingat lagi nama lengkap kami sendiri.” Orang yang berbicara adalah Dokter Panca.“Pak Aksa, aku adalah seorang dokter tua, sudah praktik sebagai dokter selama puluhan tahun. Orang-orang panggil aku Dokter Panca. Kellin adalah muridku. Pak Aksa mungkin pernah dengar nama muridku.”Dokter Panca yang pertama memperkenalkan diri. Di usia Aksa, dia pasti tidak mengenal Dokter Panca. Dia mung

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3313

    “Tentu saja,” kata Tiara sambil tersenyum. “Kalau bisa jadi teman dekat istri Bram, itu sama saja dengan jadi teman dekat Bram.”Sebagai menantu keluarga Sanjaya, Tiara tidak perlu mencari muka di depan orang lain, apalagi menjilat. Akan tetapi, dia harus berteman dengan istri Bram. Karena akan ada saatnya mereka membutuhkan keluarga Ardaba.Misalnya sekarang, jika mereka membutuhkan keluarga Ardaba, mereka harus melalui Stefan baru bisa mendapatkan bantuan keluarga Ardaba. Dalam lingkaran pertemanan nyonya-nyonya keluarga kaya, paling hanya satu dua yang benar-benar jadi teman sejati. Kebanyakan dari mereka berteman karena ada tujuan lain. Saling memanfaatkan satu sama lain.“Kamu cepat turun dan lihat mereka penipu atau bukan,” kata Tiara sambil menidurkan anaknya. “Ini anak sebentar lagi juga tidur. Aku juga tidur sebentar lagi. Nggak usah bangunkan aku untuk sarapan. Kamu sarapan dulu baru pergi kerja.”“Oke.”Aksa mendekat, lalu mencium wajah istrinya. Kemudian, dia menyentuh waj

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3312

    Bayi cepat lapar tapi juga cepat kenyang. Setelah perut kenyang, dia pun berhenti menangis. Aksa menyerahkan si bayi kepada Tiara dengan hati-hati. Kemudian, dia menelepon Bram dan menanyakan apakah Bram mendapat informasi tentang asisten itu.“Kami sudah cari sekian lama, tapi masih belum dapat informasi apa pun. Pak Aksa, aku rasa orang yang kalian cari sudah meninggal,” kata Bram dengan tidak enak hati.Banyak orang tua yang berusia 70 atau 80 tahun. Namun, jarang orang yang bisa hidup sampai usia 90 tahun. Orang tua yang dicari Yuna usianya hampir seratus tahun. Bram menduga orang itu sudah tidak hidup lagi. Selain itu, kejadian itu terjadi puluhan tahun yang lalu. Bram hanya mendapat sedikit informasi.Itu juga menjadi masalah besar bagi mereka untuk mencari orang. Yuna bahkan sudah tidak mengingat siapa nama orang itu. Dia hanya ingat saat dia masih kecil, dia selalu memanggil orang itu paman. Namun, Yuna tidak tahu namanya. Bagaimana Bram bisa mencari orang itu?Keluarga Ardaba

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3311

    “Sayang, siapa yang telepon pagi-pagi begini?”Tiara mendengar suara dering ponsel. Dia membalikkan tubuhnya, lalu bangun dan duduk. Kemudian, dia membungkuk untuk menggendong anaknya yang menangis.“Jangan gendong dia, Sayang. Kalau kamu gendong dia, dia nggak akan mau minum susu yang aku buatkan.”Aksa segera menghentikan istrinya menggendong anak mereka. “Kecil-kecil dia sudah pintar sekali. Begitu cium aroma tubuhmu, dia nggak akan mau minum susu formula lagi.”Tiara melihat Aksa yang sudah mulai membuat susu. Dia pun tidak jadi menggendong anaknya. Tidak masalah bayi menangis sebentar.“Pengurus rumah tangga yang menelepon. Katanya ada bapak-bapak tua datang ke sini cari Mama. Mereka bilang mereka orang yang selama ini Mama cari.”Aksa menjawab pertanyaan istrinya sambil membuat susu. “Nggak tahu benar atau bukan. Aku suruh dia jamu mereka dulu. Habis kasih susu ke anak, aku baru turun.”“Orang yang selama ini Mama cari adalah orang kepercayaan Nenek saat Nenek masih hidup, kan?”

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3310

    Pada saat ini, anak Aksa sedang menangis. Aksa menggendong putranya dan berjalan mengelilingi ruangan sambil membujuknya. Tiara bertanya bahkan tanpa membuka matanya, “Lagi lapar atau popoknya sudah harus diganti?”“Mungkin karena lapar. Sayang, kamu tidur saja. Biar aku yang bujuk. Aku buatkan susu dulu. Habis minum susu, dia bisa tidur sampai jam sembilan lewat.”Tiara bergumam pelan. Dia membalikkan badan dan tidur lagi. Ada pengasuh di rumah, tapi si kecil hanya bisa digendong oleh pengasuh saat tidur. Saat bangun, dia akan menangis dalam waktu dua menit jika digendong oleh pengasuh. Karena dia tidak mencium aroma ibunya.Oleh karena itu, Tiara harus mengurus anaknya sendiri hampir sepanjang hari. Untung saja mertua dan adik iparnya mau bantu. Si kecil juga sangat bekerja sama. Kalau tidak, Tiara pasti akan sangat lelah.Amelia sering memuji keponakannya karena sudah bisa mengenali orang. Kalau keluarga yang gendong, dia tidak akan menangis. Sekali digendong pengasuh, dia pasti men

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3309

    Setya berkali-kali ingin kembali untuk membalaskan dendam, tapi Panca dan yang lainnya menghentikannya. Mereka bilang jika Setya kembali dan bisa membalaskan dendam, lantas siapa yang akan menjadi kepala keluarga Gatara? Kecuali Setya telah menemukan putri kepala keluarga sebelumnya.Setya baru mendapat kabar tentang putri kepala keluarga sebelumnya tahun ini. Itu juga berkat si Rubah Perak. Setelah mengetahui keberadaan putri kepala keluarga Gatara sebelumnya, Cipta ingin segera menemuinya. Apa daya, kondisi kesehatannya yang buruk membuatnya tidak bisa bepergian jauh.Panca butuh waktu lama untuk mengobati Setya, itu pun hanya sedikit lebih baik. Setya juga merasa dia sudah semakin tua. Dia berharap bisa segera menemui putri kepala keluarga Gatara sebelumnya. Setya ingin memberitahu semuanya serta menyerahkan sebagian bukti kecil yang ada di tangannya.Setya merasa bersalah kepada kepala keluarga Gatara sebelumnya karena gagal membalaskan dendamnya. Dia hanya bisa menyerahkan tanggun

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3308

    “Aku baik-baik saja.” Si pria yang batuk berkata dengan suara pelan. “Cuma karena kita kejar perjalanan terus, aku sudah nggak sanggup lagi.”“Hei, cepat bukakan pintu untuk kami. Kamu nggak lihat kami sudah nggak sanggup lagi? Nggak usah peduli siapa kami. Karena kami datang ke sini, berarti kami tamu. Keluarga Sanjaya nggak tahu bagaimana cara menjamu tamu?”Pria tua yang berkata kalau dia bisa mendobrak pintu memiliki suara yang sangat keras, serta sifat yang agak kasar. Dia memelototi si pengurus rumah tangga, mendesaknya untuk membuka pintu. Seandainya dia tidak ditahan oleh yang lain, dia pasti sudah merobohkan gerbang pagar.“Putu.”Pria tua yang menopang pria tua yang batuk memanggil pria tua yang kasar itu dengan suara berat. Pria tua yang bernama Putu itu langsung terdiam.“Anak muda, kakak tertua kami ini adalah orang yang selalu dicari majikanmu. Tenang saja, kami bukan orang jahat.”“Tolong bukakan pintu untuk kami. Biarkan kami masuk dan minum segelas air hangat. Kakak te

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status