Share

Chapter 216

Gaby berlari menyusul Haven.

Ia langsung masuk ke dalam mobil pria itu tanpa berkata apa-apa lagi.

Haven hanya tersenyum, setelah itu masuk ke dalam mobilnya.

Duduk di kursi penumpang.

Menjalankan mobilnya pelan. “Mau ke mana?”

“Aku tidak tahu rumahmu.” Haven tidak berbohong.

Ia memang tidak tahu rumah Gaby. Yang pasti ia sudah mencari tahu tapi tidak menemukannya.

Mungkin saja wanita itu memang sengaja menyembunyikannya, agar tidak diketahui orang banyak.

Apalagi Gaby juga terkenal di media sosial.

“Ke restoran.”

“Kau lapar?”

Gaby mengangguk. kemudian menoleh dan tersenyum. “Pacarku sudah menunggu di restoran. Kita sudah berencana untuk dinner..”

Haven terdiam. Tidak berbicara lagi setelah Gaby mengatakan itu.

Gaby bersindekap menatap lurus ke depan.

“Sudah cukup hubungan ini. aku tidak ingin terlibat denganmu lagi.”

Haven menoleh ke samping sebentar.

“Aku tidak mau berhubungan denganmu lagi. Aku akan menganggapmu sebagai dosenku. Tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status