Share

88. Kisah yang Telah Berakhir

"Tidak, Dad," sangkal Sacha. "Hanya penasaran saja pada penggemar Keyna."

Keyna melirik seraya memberengutkan wajah. Sacha memberi kode dengan mengedipkan satu matanya. Terpaksa, Keyna hanya menyeringai sambil menatap sang suami.

“Dari kejauhan tadi, aku lihat kalian bercakap-cakap dengan Hanson. Apa dia mengenalimu sebagai putriku?” tanya William pada Sacha.

“Entahlah. Sepertinya Hanson tidak terlalu sadar,” jawab Sacha.

"By the way, jangan lama-lama di restoran, ya. Aku banyak tugas," ucap Keyna yang hendak mengalihkan perbincangan tentang Hanson.

"Apa Hanson mempersulitmu, Baby?"

Bukannya teralih, William malah mengaitkan tugasnya dengan sang dosen. Tentu saja begitu. Bukankah yang memberinya tugas adalah Hanson?

"Tidak, sayang. Aku kan izin selama seminggu, jadi tugasnya cukup banyak."

"Mau aku bantu, Key?"

"Bantu doa kan?" Keyna mencibir.

"Iyalah. Aku kan tidak mengerti pelajaran anak kuliahan," kilah Sacha sambil terkekeh.

Dari ketiga putra-putri William, hanya Frederix lah yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status