Beranda / Romansa / Perjanjian Leluhur / 86. Api Cinta Yang Membara

Share

86. Api Cinta Yang Membara

"Chan Che Bok."

Cakra terkejut mendengar Puteri Rinjani menyebut nama itu. Penasehat istana adalah pejabat yang harus disingkirkan. Ia sudah membuat kekacauan di wilayah Nusa Kencana dengan tujuan licik.

Tapi sungguh tak disangka, Chan Che Bok ternyata kerabat dekat dari Ratu Sihir. Apapun perlakuan terhadapnya akan berdampak pada perang dingin antar kerajaan.

"Aku dan Anjani sempat akrab saat sekolah mode di Paris," kata Puteri Rinjani. "Kemudian renggang gara-gara Bramantana berusaha memaksakan cinta, padahal Anjani sudah terikat dengan perjanjian leluhur."

"Aku merasa tersanjung," kata Cakra seraya menyelesaikan makan. "Aku berangkat duluan."

"Kok duluan? Tujuan kita kan sama."

Cakra jadi pusing tujuh keliling ketika Puteri Rinjani memaksa pergi bersama.

Sementara itu Dewi Anjani hampir tiap waktu melakukan sambung kalbu. Cakra jadi teringat pada Priscillia yang rutin telpon tiap jam apabila ia bepergian. Padahal cuma pergi ke hutan mencari kayu bakar. Alasannya, siapa tahu d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status