Share

Dua Kekasih Ranti Bagian Kedua

Sepeda onthel Tomi terparkir di luar lapangan basket, tempat biasa ia bermain bola oranye itu.

Lapangan yang dibuat oleh pemerintah kota setempat. Untuk umum. Letaknya dekat dengan balai kota.

"Kau ingin bermain basket, tapi tak membawa bola?" tanya Ranti. Berjalan di belakang Tomi.

"Bolanya sebentar lagi datang kemari," jawab Tomi.

"Bolanya.. datang sendiri?"

Tomi mengangguk.

"Hei, Tomi!"

Seorang gadis berjalan mendekati Tomi dan Ranti. Membawa bola basket. Memakai seragam basket. Rambut kuncir kuda. Alis tebal. Kumis tipis sekali. Hidung besar sedikit mancung. Bibir tebal di bagian bawah. Tingginya hampir sama dengan Tomi. Ranti jadi kelihatan pendek di dekat keduanya.

"Wah, tumben sekali kau mengajak seorang perempuan?"

"Ah.. kebetulan tadi, dia main ke rumahku. Kau juga tahu, kan? Siapa dia?"

Gadis itu menatap Ranti dengan kernyitan.

"Hei, kau Ranti, kan? Yang sering di hujat karena tak punya Ayah?"

Ranti diam. Mulai mengepalkan jemarinya. Gadis itu menepuk lengan Ranti.

"Jangan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status