Share

Bab 48

Namun, dibutuhkan peralatan untuk melakukan pemurnian!

"Sayang, ini sabun, ya?"

Wulan keluar dari dalam rumah. Dia terkejut saat mencium wangi sabun di tangan Wira dan berkata, "Wanginya harum sekali!"

"Apa gunanya wangi? Tidak bisa dimakan!" Herman dan Hamid menundukkan kepala, merasa bersalah karena telah menyia-nyiakan barang-barang tersebut.

Wira tersenyum dan berkata, "Sabun ini lebih bersih daripada produk pembersih lainnya!"

Di zaman ini, juga terdapat beberapa produk pembersih, yaitu biji luffa dan akar soapwort. Biji luffa digunakan oleh rakyat jelata untuk mencuci pakaian. Akar soapwort adalah bahan mewah yang digunakan oleh orang kaya.

"Ah, benar juga, lebih bersih daripada biji luffa dan akar soapwort!" Wulan mencoba mencuci tangannya, lalu memperlihatkannya pada Wira.

"Tanganmu sendiri sudah putih, tidak ada perbedaan yang signifikan!" Wira meraih tangan putih Wulan dan menggelitik telapak tangannya.

"Masih ada orang lain di sini!"

Setelah memelotot kepada suaminya sekilas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Novie Anett
bagus bgt ceritanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status