Share

Bab 286 Jamu Kesuburan

"Sepertinya aku harus mengabari Papa," gumam Zsalsya sembari memegang ponsel di tangannya.

Tetapi, Endrick segera merebut ponsel di tangan Zsalsya itu sambil berkata. "Daripada menelepon Papa, sebaiknya kita datang langsung ke rumah dan memberinya kejutan," ucap Endrick dengan santainya.

Zsalsya yang kala itu tetap ingin menghubungi pun kemudian mencoba merebut kembali ponsel yang ada di tangan suaminya tersebut.

"Sini, Mas, ponselnya! Biar kita hubungi saja. Aku mau mengabari Papa kalau sudah pulang!" ujarnya sembari berusaha meraih ponsel yang kini ada di tangan Endrick.

Tetapi, ponsel itu malah dijauhkan dari Zsalsya. Ia mengangkatnya ke atas dan tidak membiarkan Zsalsya mengambil itu.

"Kamu siap-siap, kita ke rumah Papa sekarang!" ajaknya. Ia memasukkan ponsel Zsalsya ke dalam saku celana dan lalu melangkah pergi.

"Ya sudah deh," sahut Zsalsya dengan nada lemas.

Endrick memandangi wajah Zsalsya dan kemudian melangkah pergi menuju kamar mandi. " Aku duluan, ya, mandinya!" ujar En
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status