Share

Bab 115 Curhat Pada Majikan

Perlahan kuangkat kepalaku dan memandangi diriku di cermin. “Kamu itu manis sekali. Cantik khas Indonesia. Bentuk wajahmu proporsional. Kalau kubilang sih mirip artis Desy Ratnasari waktu muda. Dulu mungkin kulitmu sering terpapar sinar matahari makanya jadi kusam. Kecantikanmu tertutup penderitaan. Tapi lihat sekarang, putih bersih alami. Awas ya kalau minderan lagi. Lagi pula kalau tak cantik mana mau Mister Ganteng itu nikahin kamu.”

Kalimat Ayu membuatku tersipu-sipu, dia sungguh berlebihan. Masa aku dimirip-miripkan sama artis favoritku. Kasihan dianya.

“Latifaah, ta’alii!” Suara majikanku menghentikan obrolan kami.

“Na’am ya Ummi.” Aku menghampiri majikanku yang tengan duduk selonjoran di atas kasurnya dengan punggung bersandar nyaman pada bantal-bantal empuk. Di nakas samping dipan ada mushaf Alquran yang baru saja ditutup. Aku duduk di pinggir kasur dan mulai memijit-mijit kakinya.

“Kamu sudah ngontak keluarga di Indonesia soal pertemuan keluarga itu?”

“Sudah, Ummi. Ibu sang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tini Wartini
Majikan yg baik hati & bijaksino
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status