Share

BAB 253: Cincin

Air mata Julliet terus berjatuhan membasahi punggung tangannya yang bersarung tangan. Dia dan Samantha tengah membantu mengenakan baju Floryn, memengakan sebuah gaun cantik yang telah Floryn beli dari toko satu jam sebelum kematiannya.

“Aku tidak bisa melakukan ini Bibi,” isak Julliet mengusap wajahnya dengan kasar, dia sudah bertahan sekuat tenaga, namun setiap kali dia melihat wajah Floryn, tangisannya selalu terpecah.

Julliet masih tidak menyangka jika Floryn akan berakhir seperti ini.

Baru beberapa jam yang lalu mereka berbicara sambil menunggu pagi datang, Julliet masih bisa melihat senyumannya yang cantik, suara tawanya yang lembut, bahkan Julliet sempat menggoda Floryn bahwa dia akan mempersiapkan gaun pernikahan sederhananya dengan Alfred.

Julliet sama sekali tidak pernah berbikir bahwa gaun yang dibeli Floryn akan digunakan untuk hari terakhirnya.

Apakah ini alasan Floryn meminta Julliet untuk tinggal dirumah neneknya? Apakah ini maksud dari Floryn yang telah mengatakan bah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Silent Heart
Alfred, Flo udah sembuh, dia gak sakit lagi, dia udah bahagia. Moga Alfred bisa segera bangkit ya. Hidup dalam kenangan indah bersama Flo yang walau hanya sebentar...
goodnovel comment avatar
Yulia Irawati
huaaaaa sedih bangett
goodnovel comment avatar
Lussy Alyanii
sesak bangat Flo kamu sudah sembuh dan kamu juga sudah ketemu sama mama dan nenek kamu bahagia selalu ya Flo
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status