Share

Bab 98. Jauh Dari Panggang

Tiba di depan pintu apartemen Malikha, Aidan mendehem beberapa saat lalu memperbaiki sedikit penampilannya sebelum mengetuk pintu. Aidan menunggu beberapa menit dan mengetuk lagi. Pintu baru dibuka beberapa saat kemudian. Aidan langsung tersenyum dengan manis di balik kacamata hitamnya pada Malikha yang malah menatapnya keheranan.

"Apa yang kamu lakukan disini?" tanya Malikha dengan kening mengernyit.

"Menjemputmu!"

"Haa ... A-apa?" Aidan tak peduli dan langsung menarik koper Malikha ke dalam apartemen itu tanpa ijin masuk dari si empu-nya.

"T-tunggu kamu kenapa masuk kemari!" Malikha terdengar panik. Ia tak sempat menghalangi Aidan untuk masuk.

"Bukankah ini kan juga apartemenku? Tentu saja aku boleh masuk!" sahut Aidan lalu duduk di sofa. Ia membuka kacamata lalu melemparnya ke meja di depannya. Aidan kemudian mengedarkan pandangannya melihat sekeliling apartemen tanpa perduli Malikha sudah mendelik kesal padanya.

"Aku berbaik hati datang membawa pakaianmu supaya kamu memiliki pakai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status