Share

Pendengar Setia

"Selamat malam Tuan Besar Simon dan Nyonya Marina," sapa John memberi hormat saat melihat majikan besarnya tengah duduk di meja makan.

"Selamat malam juga John? Dari mana saja kau?" Marina langsung menyambut hangat sapanya.

"Saya menjemput istri dulu, Nyonya," liriknya pada Sophie.

"Istri? Wow kapan kau menikah? Kau bahkan tak mengundang kami pada acara pernikahan-mu?" Marina menatap Sophie yang terlihat canggung akan kehadiran mereka.

“Beliau Tuan dan Nyonya Besar Aramgyan, sapalah,” ucap John pada istrinya.

“Se-selamat malam, sa-ya, Sophie, Tuan, Nyonya,” kikuk Sophie dibuatnya. Dia membungkuk dan memberi hormat menyapa mereka.

“Tidak usah sungkan. Kemarilah, duduk bersama kami,” ucapnya hangat menyambut Sophie.

Dia berjalan mendekati meja makan. Diliriknya sang teman tak jauh beda dengannya. Syok dengan kedatangan mendadak mereka.

Yang duduk hanya para wanita. Tentu saja. Para pria hanya menatap mereka, apalagi Haiden dan sang ayah mertua yang terus mengusap hidung saat mencium
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status