Share

Rencana Keji – 18

“Dasar geblek!” kembali Arya menyemprot.

“Hai, orangnya cantik namanya pun bagus!” memuji Jin Tutul Seribu. “Aku sendiri dikenal orang dengan panggilan Jin Tutul Seribu.”

Si gadis tertawa merdu. “Namamu pun bagus! Cocok dengan keadaanmu!”

Jin Tutul Seribu tertawa lebar. Hidung macannya mengembang. “Sekarang kau boleh menyampaikan apa yang hendak kau tanyakan padaku Hai Ruhcinta.”

“Pertanyaan pertama, apakah kau pernah mengetahui seorang lelaki bernama Patampi?” Begitu ditanya begitu Jin Tutul Seribu gelengkan kepala.

“Sayang kau tak bisa menjawab pertanyaan pertama. Aku beralih pada pertanyaan kedua. Apakah kali pernah mendengar riwayat seorang perempuan bernama Ruhpiranti.”

“Ruhpiranti... Ruhpiranti..” Jin Tutul Seribu menyebut nama itu berulang-ulang, sambil pukul-pukul keningnya. “Rasa-rasanya aku memang pernah mendengar nama itu. Tapi lu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status