Share

Rencana Keji – 22

Sambil pegangi celananya, kali ini dengan dua tangan sekaligus Bintang bangkit berdiri. “Awas kau berani jahil lagi!” kata Bintang sambil delikkan mata pada Bayu. Lalu dia mendongkak memandang ke arah Ruhcinta. “Bolehkah aku menayakan sesuatu?”

“Hei…. Apa yang hendak kau tanyakan Hai anak muda yang tingginya selutut?” Sambil berkata Ruhcinta perhatikan sosok Bintang. Pandangannya mendekat dan membesar hingga sesaat kemudian seluruh wajah Bintang berada dalam ruang tatapan matanya. Inilah salah satu kesaktian yang dimiliki si gadis. Yaitu mampu mendekatkan pandangan matanya hingga benda yang jauh atau kecil bisa besar dalam penglihatannya. Berdebarlah dada si gadis ketika melihat bahwa sosok kecil si pemuda ternyata memiliki Wajah yang gagah.

“Bintang, orang menunggu pertanyaanmu!” berkata Maithatarun mengingatkan Bintang yang masih belum juga mengajukan pertanyaan dan masih sibuk dengan celananya yang tanggal talin

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status