Share

SEASON TWO : Rahim yang Tak Bersalah

[Huney ... alatnya menunjukkan dua garis merah.] Dengan tangan gemetar kukirim pesan singkat ke Alex, pacarku. Kami memang melakukan hubungan suami-istri kurang lebih sebulan ini. Tapi, kok bisa hamil. Padahal sudah pakai pengaman.

[Tanda apa?] balasnya lima menit kemudian.

[Hamil. Kamu harus tanggung jawab!]

[Iya, tapi gugurin dulu. Kita masih semester dua, Vio. Ga mungkin nikah muda, aku belum siap]

[Gugurin? Kamu mau lari dari tanggung jawab, ya? Aku nggak mau, janin ini nggak salah, pokoknya kamu harus tanggung jawab!]

[Viola, please. Ga ada yang lari, aku bakalan tetap nikahin kamu, tapi gugurin dulu. Kita masih terlalu dini momong anak, Vio.]

[Pokoknya kamu ke kost aku sekarang!]

[Iya, setengah jam lagi aku nyampe sana.]

Pikiranku tak karuan. Bagaimana kalau janin ini tidak mempan untuk digugurkan. Aku tidak bisa membayangkan bagaimana reaksi mami papi setelah mengetahui kalau aku hamil tanpa ikatan pernikahan.

Namaku Viola Mainula Sar, anak semester kedua jurusan ekonomi, pacar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Dwi Nella Mustika
sabar ya kak, nanti bakalan tahu anak siapa
goodnovel comment avatar
Yani Kurnia
ini anak siapa yah belum jelas
goodnovel comment avatar
Dwi Nella Mustika
kak, mampir juga di kisah Laras ya, dalam novel terbongkar setelah 10 tahun pernikahan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status