Pria itu menelan ludah, merasa takut dan gugup. Dia tahu bahwa Martis bukanlah orang yang bisa dia mainkan. Dia tahu bahwa dia harus menjawab pertanyaan Martis dengan jujur, atau dia akan merasakan sakit yang tak terbayangkan."Shadow Master... dia ingin kamu mati," jawab pria itu dengan suara gemetar. "Dia merasa terancam olehmu. Dia merasa bahwa kamu adalah ancaman terbesar bagi rencananya."Martis mendengus, tidak terkejut dengan jawaban itu. "Dan apa rencananya? Apa yang dia coba lakukan?"Pria itu menelan ludah lagi, merasa semakin gugup. "Dia... dia ingin menguasai dunia. Dia ingin memperluas kekuasaannya dan mengendalikan semua orang. Dan dia merasa bahwa kamu adalah satu-satunya yang bisa menghalangi rencananya."Martis merenung, memikirkan informasi yang baru saja dia dapatkan. Dia harus berhati-hati dan berpikir dengan jernih. Dia harus membuat rencana untuk menghadapi Shadow Master dan menghentikan rencananya.Lalu Martis bertanya lagi, "Apakah kau hanya seorang diri mengin
Martis membaca informasi yang berhasil diakses oleh Lancelot melalui sistem miliknya tentang pasukan Elit Bayangan yang telah dibentuk berupa buku. Mereka duduk bersama di lereng gunung yang indah, sambil membahas informasi yang baru saja ditemukan.Informasi yang ditemukan mengungkapkan bahwa pasukan Elit Bayangan merupakan pasukan khusus yang terlatih dengan sangat baik dan memiliki keahlian tempur yang tinggi. Mereka dipilih secara ketat dan dilatih untuk menjadi prajurit yang tak terkalahkan dalam pertempuran.Pasukan Elit Bayangan dikenal karena kecepatan, kekuatan, dan ketepatan dalam pertempuran. Mereka memiliki taktik yang canggih dan kemampuan untuk bergerak secara cepat dan efisien di medan pertempuran. Pasukan ini dipimpin oleh Shadow Master, seorang pemimpin yang kejam dan licik. Dan pasukan elit bayangan ini memiliki beberapa ketua yang menggunakan kekuatan biji setan.Martis dan Lancelot menyadari bahwa mereka akan menghadapi tantangan yang besar dalam menghadapi pasukan
Malam ini, Martis menyuruh Lancelot memeriksa keadaan Mia dan Layla."Ayah, ada apa dengan Ibu dan Bibi Layla? Kenapa Ibu masih belum sadarkan diri juga?" tanya Lancelot khawatir akan Ibunya."Kalau Ayah perhatikan, mereka kesehatan tubuh mereka berdua baik-baik saja. Tapi, mereka berdua masih belum juga sadarkan diri. Ini pasti ulah Shadow Master. Dia memang sangat ahli dalam menggunakan teknik ilusi.""Apa yang harus kita lakukan agar Ibu kembali sadar, Ayah? Apakah kita harus mencari Shadow Master sekarang?""Tidak, untuk saat ini kita biarkan saja mereka berdua seperti ini dulu. Ya sudah, setelah Ayah selesai memeriksa Ibumu, kau bawa mereka berdua kembali ke ruang pemulihan dalam sistemmu.""Baiklah, Ayah."Setelah beberapa jam kemudian, Martis duduk di bawah pohon dan membuka sistem miliknya.'Eh, apa ini? Aku baru tahu kalau dalam sistem baru ini ternyata memiliki fitur seperti ini. Fitur pesan global?'Martis menekan tombol fitur pesan global itu. Dia melihat ada banyak sekali
Karena monyet itu bersikeras untuk mengikutinya, akhirnya Lancelot kembali ke kamp dengan membawa monyet kecil itu."Ayah, lihatlah apa yang aku bawa. Kita mendapat tambahan satu teman lagi." Lancelot menunjukkan monyet kecil itu pada Martis."Hewan apakah ini? Kenapa ada banyak bekas luka pada tubuhnya? Hewan ini memang terlihat mirip monyet, tapi lihatlah ekornya. Bukankah itu ekor kuda?" jawab Martis."Yah, begitulah Ayah. Aku juga tidak tahu hewan apa namanya ini. Tunggu, aku lupa memberinya nama. Hey, monyet kecil, mulai sekarang, jika kau ingin ikut bersamaku kau akan aku beri nama. Namamu adalah Budy.""U Uk, a.. ak..., Uk ak Uk ak...!" Nampaknya monyet kecil ini senang diberi nama oleh Lancelot.Tapi ketika Lancelot dan Martis sedang asik bermain dengan Budy, mereka dikejutkan dengan munculnya sosok hewan besar yang tiba-tiba melompat dan langsung berada di hadapan mereka."Lancelot, awas...!" Martis mendorong anaknya agar tidak terkena serangan hewan besar itu."Ayah, itu sepe
Setelah perkenalan singkat, Martis melanjutkan topik pembicaraannya dengan monyet yang dapat berbicara itu."Jadi Alfik, kenapa kau bisa berubah menjadi gorila?" tanya Martis."Shadow Master!" jawabnya, dengan menyebut dua kata nama orang itu, tubuh Alfik bergetar."Jadi, ini juga ulah pria sialan itu ya? Orang itu memang benar-benar harus dilenyapkan dari dunia ini! Dia hanya membuat kerusakan dan kesengsaraan bagi orang lain saja! Cih!" Martis nampak sangat kesal saat mendengar nama Shadow Master."Apakah kalian memiliki masalah dengan manusia itu? Sebaiknya jauhi saja, manusia itu sangat berbahaya. Dia memaksa kami untuk dijadikan alat demi tujuannya. Contohnya saja aku dan dia," Alfik menunjuk ke Budy."Bisakah kau jelaskan pada kami lebih lanjut? Aku berjanji, kami akan membantu kalian untuk bebas dari Shadow Master," ungkap Martis."Baik, dengarkan ceritaku dengan baik."Alfik menceritakan kejadian yang dialaminya. Ternyata, Shadow Master memiliki satu kelompok yang khusus untuk
'Jadi ternyata begitu, ya? Kekuatan Elysium yang dulu menjadi Elysium inti ternyata kembali tersebar setelah sistem berpindah alih dari diriku. Berarti, sistem yang aku miliki saat ini bukan sistem buatan kakek?' gumam Martis dalam pikirannya.Ketika Martis menyentuh serpihan Elysium ini, ia melihat di beranda sistem terdapat satu lencana."Aku jadi teringat masa lalu. Benar juga, aku memang pengguna baru pada sistem ini. Pantas saja."Tring!"Serpihan Elysium berhasil didapatkan, misi selesai." Satu pemberitahuan sistem muncul di beranda layar sistem Martis."Baiklah aku mengerti sekarang. Walaupun ini sistem lain, tapi ternyata memiliki kesamaan. Berarti aku harus mencari serpihan lain Elysium yang lainnnya." Tiba-tiba semangat Martis melonjak saat mengetahui akan adanya misi dari sistem. Yang membuat Martis semangat pastinya adalah hadiah yang didapatkan. Martis sangat penasaran dengan hadiah dari sistem baru biji setannya.Namun tiba-tiba, Martis mendengar suara keributan. Dan sete
"Kau mungkin memang beruntung kali ini," balas Martis dengan tenang. "Tapi itu tidak berarti kau akan menang."Lancelot, yang telah memulihkan dirinya sedikit, berdiri di samping Martis. "Kami tidak akan menyerah begitu saja," katanya dengan suara tegas. "Kami akan melawanmu."Pawang hewan itu tertawa, tampaknya menikmati tantangan yang mereka berikan. "Baiklah, mari kita lihat seberapa jauh kalian bisa bertahan," ucapnya sambil mengacungkan pedangnya.Martis dan Lancelot saling pandang, lalu mengangguk. Mereka berdua tahu apa yang harus mereka lakukan. Mereka juga melihat ada tubuh Budy yang sudah terikat dengan rantai dengan keadaan yang mengenaskan. Melihat hal itu, semakin membuat amarah Martis membara."Kalian ini, sungguh keterlaluan! Hewan juga makhluk hidup, tidak selayaknya kalian jadikan senjata untuk tindak kejahatan kalian!" Martis akhirnya berteriak melampiaskan amarahnya.Weng...!Keadaan di sekeliling Martis langsung berubah.Orang-orang yang tadi berkerumun langsung ter
Zoow begitu terkejut ketika mengetahui bahwa Martis adalah orang yang berani melawan Shadow Master. Reputasi Martis sebagai pahlawan yang berani menghadapi Shadow Master tanpa disadari olehnya ternyata sudah tersebar luas oleh penghuni dunia tempat mereka tinggal. Martis dikenal sebagai sosok yang tidak takut menghadapi kejahatan dan kegelapan, dan keberaniannya dalam melawan Shadow Master telah membuatnya dihormati dan dikenal di hampir seluruh wilayah.Meskipun Zoow mencoba untuk membujuk dan menawarkan kerjasama, Martis tidak akan pernah terpengaruh sedikitpun."Kalau kau sudah tahu siapa aku, cepat jawab pertanyaanku. Aku bukanlah tipe orang yang memiliki banyak kesabaran.""Baiklah, akan aku katakan. Tapi kau harus berjanji padaku. Jika aku memberitahu semua yang ingin kau tahu, apakah kau bersedia akan membebaskan aku?" Kehadiran Martis sudah cukup untuk membangkitkan ketakutan Zoow. Zoow kini menyadari bahwa dia berurusan dengan lawan yang tangguh dan berbahaya."Baiklah, aku be