Akhirnya, setelah satu minggu kemudian, kondisi tubuh Fred pun akhirnya pulih sepenuhnya. Martis dan para pasukan Elit merasa bahwa pertarungan antara Fred dan Roki adalah langkah yang perlu diambil untuk membuktikan kemampuan Fred dan memulihkan kepercayaan di antara mereka."Akhirnya hari ini tiba juga. Aku tidak sabar ingin melihat bagaimana pertarungan antara Senior Roki melawan Fred.""Iya, Bro. Kau benar sekali, aku juga merasakan hal yang sama denganmu.""Hey, bukan hanya jalanin berdua. Lihatlah, semua orang yang ada di sini merasakannhal yang sama, begitu juga diriku." Di sela waktu sebelum pertandingan dimulai, beberapa anggota pasukan yang Martis pimpin pun ramai dengan membicarakan pertarungan antara Roki dan Fred.Mereka semua akhirnya diberikan perintah untuk berkumpul di tempat yang luas dan aman untuk menyaksikan pertarungan tersebut. Semua anggota tim Elit hadir, termasuk Martis yang bertindak sebagai wasit. Mereka semua berharap bahwa pertarungan ini akan membawa kej
"Martis, tentu saja, kami sudah siap untuk misi khusus ini. Kami telah mempelajari dengan seksama semua detail dan tujuan misi ini. Kami siap melindungi orang-orang dari ancaman penindasan dan melakukan yang terbaik untuk mencapai tujuan kami. Apakah ada hal-hal khusus yang perlu kami perhatikan dalam misi ini?" Roki menjawab Martis dengan wajah yang serius. "Dalam misi khusus ini, target ancaman adalah negara Sanis yang melakukan genosida terhadap negeri Semangka. Kita harus bertekad untuk melindungi orang-orang Semangka dan menghentikan penindasan yang dilakukan oleh negara Sanis. Tujuan kita satu, yaitu untuk membawa keadilan dan keamanan bagi mereka yang menjadi korban genosida," ungkap Martis menjawab dengan wajah yang tak kalah serius pula.Kemudian Martis menjelaskan sedikit tentang apa yang dilakukan oleh negara Sanis. "Kita semua tahu buka, bahwa Genosida Sanis adalah tindakan yang dilakukan dengan sengaja untuk menghancurkan atau memusnahkan sebagian atau seluruh kelompok e
Roki merasakan kejutan dan kegelisahan saat mendengar kabar buruk tersebut dari Martis. Wajahnya langsung berubah serius, dan kekhawatiran menghiasi ekspresinya. Fred juga merasa tegang, mencerminkan ketegangan yang dirasakan oleh seluruh tim Elit."Martis, apa yang terjadi?" Roki bertanya dengan suara gemetar, mencoba menahan ketegangan yang melanda dirinya.Martis menatap mereka dengan serius, "Kabar ini baru saja datang dari intelijen kita. Ternyata ada rencana serangan balasan dari negara Sanis. Mereka tidak akan tinggal diam setelah kita berhasil menyelamatkan para sandera. Mereka berencana untuk melancarkan serangan besar-besaran ke markas kita mengunakan bom nuklir."Roki dan Fred saling bertatapan, rasa cemas semakin memenuhi pikiran mereka. Mereka tahu bahwa misi mereka belum berakhir, dan bahkan menghadapi ancaman yang lebih besar. Namun, mereka tidak menyerah. Mereka mengumpulkan tekad dan semangat yang tak tergoyahkan, siap menghadapi tantangan yang menghadang ini."Dalam
Untuk mencari informasi lebih lanjut tentang serangan bom nuklir, Fred dan Roki akhirnya memutuskan untuk melakukan pencarian online. Di internet, terdapat banyak sumber yang menyediakan informasi fakta tentang bom nuklir dan dampaknya."Lihatlah ini, Fred. Bom nuklir adalah senjata pemusnah massal yang menggunakan reaksi nuklir untuk menghasilkan energi yang sangat besar. Daya ledak bom nuklir sangat tinggi dan dapat menghancurkan sebuah kota atau bahkan sebuah negara. Bom nuklir telah digunakan dalam pertempuran Perang Dunia II dan dianggap sebagai senjata paling berbahaya di dunia." Roki menunjukkan layar komputernya kepada Fred."Informasi ini sangat penting untuk diingat. Bom nuklir adalah topik yang serius dan sensitif. Oleh karena itu, kita harus memastikan bahwa informasi yang kita dapatkan berasal dari sumber yang terpercaya dan menghindari penyebaran informasi yang salah atau merugikan." Fred menanggapinya dengan serius."Tapi Fred, kita sebagai Cyborg, apakah mampu menghala
"Itu sikap yang luar biasa, Fred! Semangatmu untuk membantu dalam penelitian dan pengembangan tubuh Cyborg sangat menginspirasi. Dengan kerja sama antara kamu, Roki, dan Martis, aku yakin kalian dapat menemukan cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh Cyborg terhadap serangan bom nuklir." Nampak wajah Dr. Aeon penuh semangat ketika ia menemukan pekerjaan baru.Lalu Roki melanjutkan, "Saat Martis menemukan informasi yang relevan nanti, kamu dapat bekerja sama dengan Dr. Aeon untuk melakukan riset dan pengembangan lebih lanjut. Mungkin kalian bisa mengeksplorasi teknologi perlindungan radiasi, sistem peringatan dini, atau bahkan material yang lebih tahan terhadap ledakan.""Dan ingatlah untuk tetap berkomunikasi dengan Martis dan Dr. Aeon selama proses ini. Mereka adalah sumber pengetahuan dan bantuan yang berharga. Dan yang terpenting, jangan lupa menjaga semangat positif dan optimisme dalam menghadapi tantangan ini." Roki kembali memberikan saran terhadap Fred."Aku yakin, dengan kerj
Martis menerima rekomendasi dari sistem untuk pergi ke suatu tempat yang dapat membantu menemukan bahan anti radiasi yang dibutuhkan. Martis sangat antusias dengan rekomendasi tersebut.Ririn, asisten virtual Martis, segera mencari informasi mengenai lokasi-lokasi yang dapat membantu Martis dalam mencari bahan anti radiasi. Setelah melakukan pencarian, Ririn memberikan beberapa opsi lokasi kepada Martis.Pertama ada Mantan Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), Djarot Sulistio Wisnubroto, mengatakan bahwa penyimpanan zat radioaktif membutuhkan wadah khusus untuk menghambat radiasi terpancar keluar yang dapat membahayakan masyarakat. Perisai yang efektif untuk menahan radiasi keluar dari Cs-137 adalah timbal, timah dan tungsten. Logam berat itu mempunyai kerapatan yang besar sehingga bisa mereduksi radiasi keluar dari sumbernya.Lalu, terdapat artikel yang menyebutkan bahwa beberapa tanaman hias, seperti kaktus, memiliki kemampuan menyerap radiasi elektromagnetik. Martis dapat me
Setelah menerima video dari Reka, Martis menyempatkan waktunya sebentar untuk menonton video yang dikirimkan Reka dan mencoba menganalisis apa yang dikatakan Domonic. Martis juga akan mencari informasi tambahan tentang Domonic, seperti latar belakangnya, hubungannya dengan Negera Sanis, dan alasan dia mendukung Negera Sanis."Oh, ternyata wanita ini hanyalah salah persepsi. Ia mengira bahwa perang yang terjadi adalah tentang agama. Kenyataannya tidak begitu, ini bukan soal agama, tapi tentang kemanusiaan. Sepertinya wanita ini akan mendapat hujatan dari netizen." Ternyata setelah melihat video itu Martis tidak seberapa tertarik.Kemudian Martis kembali melanjutkan pekerjaannya. Saat ini masih sangat banyak yang harus Martis kerjakan. Terutama tentang masalah modifikasi tubuh Cyborg Roki dan Fred. Di tengah kesibukannya ini, Martis juga terus menyaring semua informasi tambahan dari jalannya peperangan di jalur Gaja.Semakin hari, perang yang semakin menjadi ini membuat Martis merasa ge
Martis juga nampak sangat bersemangat dan penuh harapan terhadap hasil penelitian ini. Dia menyadari pentingnya pengembangan tubuh Cyborg yang tangguh dalam melindungi warga sipil dan mengurangi dampak negatif dari perang.Martis juga memiliki keyakinan penuh terhadap kemampuan Dr. Aeon sebagai seorang ilmuwan dan peneliti. Dia tahu bahwa Dr. Aeon memiliki dedikasi dan komitmen yang tinggi dalam menciptakan solusi yang bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat.Martis dan Dr. Aeon saling bekerja sama dalam perjalanan penelitian ini, mereka saling memberikan dukungan dan ide-ide baru untuk mengembangkan tubuh Cyborg yang lebih tangguh. Mereka berdua berharap bahwa hasil penelitian ini akan memberikan manfaat yang besar dan dapat membantu melindungi banyak nyawa.Dalam penelitian ini, Dr. Aeon dan Martis akhirnya mendapatkan hasil yang mereka harapkan. "Martis, sepertinya kita sedikit lagi berhasil mengembangkan tubuh Cyborg. Kalau begitu, ayo kita langsung coba saja. Kita terapkan tekn