Share

Bab 63. Memang Layak

"30 menit lagi kita pergi. Bersiaplah," perintah pria itu sembari beranjak dari kursi.

Nadia tampak kaget dan mengerutkan keningnya, namun sebelum gadis itu bisa bereaksi, tiba-tiba saja ada seseorang yang menyela ucapannya. "Nadia," panggil sosok wanita paruh baya yang kini tampak mendekatinya dengan wajah sumringah. Martha dengan cepat langsung memeluk erat tubuh calon menantunya itu dan bertanya, "Kamu udah sarapan?"

"Udah, Tante," jawab gadis itu, masih saja merasa sedikit canggung walaupun memang tak bisa dipungkiri hubungan mereka kini semakin dekat.

Martha yang mendengar jawaban gadis Itu tampak tersenyum tipis dan segera menatapnya dengan lekat sembari berkata, "Yuk kita pergi sekarang," ajaknya.

"Kemana, Tante? Nadia belum--"

"Ke salon, dong! Masa calon pengantin masih capek di rumah dan nggak istirahat?" tuturnya sembari melirik ke arah Daniel dan kembali berkata, "Kamu nggak bilang soal ini sama Nadia?"

Mendengar itu, Daniel hanya mengerutkan keningnya tanpa menjawab. Seda
Anggrek Bulan

Martha dan Hendrawan memang mertua idaman ya.

| 4
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Nelvy Ambar
terimakasih up loadnya kk
goodnovel comment avatar
Anggrek Bulan
masih ada Kak. Ada itu mertuaku...
goodnovel comment avatar
Mia
mudah mudahan di dunia nyata masih ada ya kak mertu yg kaya gitu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status