Share

Bab 192. Wanita Sang CEO

Haidar menautkan jari jemarinya pada jemari lentik sang istri. Kemudian melangkahkan kaki masuk ke dalam kantornya. Semua karyawan menatapnya sejak sang CEO memasuki lobi.

Ini adalah kali pertama sang CEO menggandeng wanita ke kantornya terlebih lagi, wanitanya masih sangat muda.

“Wanita si Bos masih sangat cantik dan masih sangat muda. Mereka terlihat sangat serasi, cantik dan ganteng,” bisik salah satu karyawati.

“Itu istri si Bos? Cantiknya pake banget,” timpal yang lainnya.

“Penampilannya apa adanya, nggak seperti wanita seorang CEO yang memakai pakaian serba mewah. Aku suka melihat istrinya si Bos.” Salah satu karyawan lainnya ikut berkomentar.

“Apa itu benar istrinya? Kita ‘kan nggak pernah tahu,” sahut salah satu karyawati yang merasa cemburu melihat sang CEO menggandeg wanita cantik.

“Selama

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status